RESENSI FILM Rambo: Last Blood, Balas Dendam Klasik Dibalut Aksi Brutal
TABLOIDBINTANG.COM - Sylvester Stallone kembali berperan sebagai veteran perang, John Rambo dalam film Rambo: Last Blood. Dalam seri kelima ini, Rambo harus berjuang menyelamatkan keponakannya.
Film dibuka dengan aksi heroik Rambo. Dalam kondisi badai, Rambo menyelamatkan seorang wanita di sebuah hutan. Namun ia gagal menyelamatkan turis lainnya, dan memicu trauma masa lalunya. Cerita lantas beralih tentang keseharian Rambo yang hidup damai di peternakan di Arizona, jauh dari keramaian kota. Rambo tinggal bersama Gabrielle (Yvette Monreal), keponakannya, juga Maria (Adriana Barraza), pengurus rumah tangga yang sudah dianggap Rambo seperti adiknya sendiri.
Gabrielle masih punya seorang ayah, dan ia selalu penasaran mengapa sang ayah menelantarkannya setelah ibunya meninggal. Gabrielle ingin ke Meksiko setelah mengetahui keberadaan sang ayah dari seorang teman. Rambo dan Maria melarangnya, karena sang ayah dianggap memiliki tabiat buruk. Diam-diam Gabrielle nekat pergi ke Meksiko seorang diri, dan disekap oleh mafia yang menjual gadis sebagai pekerja seks. Setelah mengetahui Gabrielle kabur, Rambo pun melacak keberadaan keponakannya itu.
Rambo: Last Blood, yang naskahnya digarap Matt Cirulnick dan Sylvester Stallone memiliki cerita yang tak bisa dibilang baru. Akar masalah tentang gadis yang diculik dan dijadikan pekerja seks, mengingatkan pada Taken (2008)-nya Liam Neeson, yang kebetulan pekan lalu ditayangkan salah satu TV nasional. Konflik yang pasaran ini mengecewakan, mengingat pembukanya adegan Rambo melawan badai cukup menjanjikan layaknya film tentang bencana alam.
Alur cerita misi penyelamatan sang keponakan, hingga harus berhadapan para mafia kejam terbilang klasik, bahkan mudah ditebak. Trauma masa lalu Rambo juga tidak tergali maksimal. Karakter pendamping yang muncul pun tidak mempunyai peran kuat.
Beruntung meski awalnya terasa lambat, Rambo: Last Blood memiliki adegan aksi yang seru. Sutradara Adrian Grunberg menyuguhkan pembantaian dengan senjata api, bom, atau senjata tajam hadir dengan berbagai improvisasi. Sajian menarik jika Anda suka jenis film yang menonjolkan adegan action dan kekerasan secara brutal. Cukup menghibur meski tak meninggalkan kesan mendalam untuk sebuah film penutup.
(ray / ray)
-
Film Tv Musik
Ghosbuster: After Life, Menangkap Hantu dengan Cara Anak-anak
SupriyantoKamis, 2 Desember 2021 -
Film Tv Musik
Resensi Film BOMBSHELL: Kolaborasi Apik Charlize Theron, Nicole Kidman, Margot Robbie
Panditio RayendraSabtu, 28 Desember 2019 -
Film Tv Musik
Resensi Film IP MAN 4: THE FINALE, Pertarungan Sang Guru di Amerika
Panditio RayendraSabtu, 28 Desember 2019 -
Film Tv Musik
Resensi Film CATS: Senandung Cetar, Emosi Datar
Panditio RayendraJumat, 27 Desember 2019 -
Film Tv Musik
RESENSI FILM Jumanji: The Next Level, Petualangan Seru dan Kisah Persahabatan yang Hangat
Panditio RayendraRabu, 4 Desember 2019 -
Film Tv Musik
Resensi Film LAST CHRISTMAS: Belajar Menghargai Hidup
Panditio RayendraJumat, 29 November 2019 -
Film Tv Musik
Resensi Film KNIVES OUT: Misteri Kematian Penulis Terkenal yang Digarap dengan Baik
Panditio RayendraKamis, 28 November 2019 -
Film Tv Musik
Resensi Film 21 BRIDGES: Antara Penegak Hukum, Kurir Narkoba dan Intrik Kotor
Panditio RayendraSelasa, 26 November 2019 -
Film Tv Musik
RESENSI FILM The Good Liar: Tipuan Menawan Ian McKellen dan Helen Mirren
Panditio RayendraJumat, 22 November 2019