Film Osama, Sepenggal Kisah Kehidupan di Afghanistan Saat Dikuasai Taliban
TABLOIDBINTANG.COM - Kehidupan di Afghanistan saat Taliban berkuasa salah satunya digambarkan dalam film Osama yang diproduksi tahun 2003. Taliban baru-baru ini kembali mengusai Afghanitan setelah sebelumnya sempat berkuasa dari 1996 sampai 2001. Film produksi Afghanistan ini disutradai Siddiq Barmak.
Saat berkuasa Taliban melarang wanita bekerja atau keluar rumah tanpa didampingi seorang pria kerabatnya. Lalu apa yang terjadi kalau dalam satu keluarga tak ada satu pun pria? Seperti keluarga di film ini, yang terdiri dari seorang nenek dan ibu yang sudah menjanda, dan seorang anak perempuan menjelang remaja. Para pria dalam keluarga ini tewas dalam perang. Si ibu yang semula bekerja sebagi perawat di rumah sakit terpaksa berhenti. Sementara mereka butuh nafkah untuk memenuhi kebutuhan keluarga.
Dalam keadaan terdesak, si nenek punya gagasan mendandani cucunya agar tampak seperti pria. Dengan begitu dia bisa keluar rumah, bekerja atau mendampingi ibunya. Maka rambut si anak perempuan itu pun dipotong pendek dan dipakaikan baju pria. Berkat bantuan teman ayahnya semasa perang, si anak yang kini sudah berpenampilan bak pria, bisa bekerja pada sebuah toko. Tapi itu tak lama. Taliban memergoki si anak dan membawanya ke tempat latihan, bersama puluhan anak laki-laki lain di sana. Di tempat latihan inilah penyamaran si anak, yang oleh temannya diberi nama Osama untuk menyembunyikan identitasnya, terbongkar. Dia dijebloskan ke penjara dan menanti hukuman. Dalam sidang di tempat terbuka, bersama beberapa tawanan lain nasib anak ini akan ditentukan. Seorang juru kamera asing yang merekam aktivitas seorang anak laki-laki dengan imbalan dolar, yang ditampilkan sebagi adegan pembuka film ini, dihukum mati di tempat terbuka disaksikan banyak orang.
Tapi beberapa saat sebelum nasib anak perempuan ini diputuskan, seorang tokoh di tempat dia dulu latihan, datang. Osama pun diampuni, tapi dia harus menikah dengan pria yang membebaskan, yang usianya sudah tua dan sudah memiliki beberapa istri. Protes Osama diabaikan. Sambil menangis Osama dibawa pria tua itu ke rumahnya, naik gerobak yang ditarik seekor kuda.
Betulkah kehidupan di Afghanistan seperti ditampilkan dalam film ini? Film ini dibuat tahun 2003 setelah Taliban tak lagi berkuasa di Afghanistas. Selain aktivitas seorang anak laki-laki yang direkam jurnalis asing, pembukaan film ini juga menampilkan demo puluhan wanita yang mengenakan burkha. Dalam protesnya mereka teriak lapar dan butuh pekerjaan. Demo ini bubar setelah pasukan Taliban datang dan menembakkan senjata serta mengguyur mereka dengan air. Kalau tertarik Anda bisa menyaksikan film ini di Youtube dan sudah diberi subtittle bahasa Inggris.
-
Film Tv Musik
Nariti: Romansa Danau Toba Sepi Peminat, Bintang Utamanya Bahkan Diketahui Tidak Promo di Media Sosial
Indra KurniawanSelasa, 8 November 2022 -
-
Film Tv Musik
Film Nariti, Adegan Rumah Adat Batak Toba Menuai Pro dan Kontra
RedaksiMinggu, 6 November 2022 -
Film Tv Musik
Sah! Qodrat Jadi Film Indonesia ke-12 di 2022 dengan 1 Juta Penonton
Indra KurniawanMinggu, 6 November 2022 -
Film Tv Musik
Perolehan Penonton 8 Film Indonesia yang Masih Tayang di Bioskop Hingga Awal November
Indra KurniawanJumat, 4 November 2022 -
Film Tv Musik
Lewati Film Perdana Naysilla Mirdad, Qodrat Menuju 1 Juta Penonton Akhir Pekan Ini
Indra KurniawanJumat, 4 November 2022 -
Film Tv Musik
4 Rekomendasi Drama Korea Rilis di Bulan November!
Vallesca SouisaRabu, 2 November 2022 -
Film Tv Musik
Film Perdana Novia Bachmid, Menjelang Maghrib Masuk Molins Film Festival
SupriyantoRabu, 2 November 2022 -
Film Tv Musik
4 Film Horor MAXstream Tayang di Bioskop Tahun Depan, Ada Debut Gisella Anastasia
RedaksiRabu, 2 November 2022