Sinopsis DI ANTARA DUA CINTA SCTV Episode 327, Hari Ini Selasa 7 Agustus 2024:  Rafael akan Hadapi Siapa pun yang Ganggu Keluarganya

TABLOIDBINTANG.COM - Sinopsis DI ANTARA DUA CINTA SCTV Episode 327, Hari Ini Selasa 7 Agustus 2024:  Rafael akan Hadapi Siapa pun yang Ganggu Keluarganya

Yuda duduk di samping Dania dan dengan hati-hati meletakkan potongan timun di mata Dania. "Pejamkan mata dulu, biar mata kodoknya hilang," katanya. Dania merasa malu dan berpikir, "Ternyata Yuda mau mengompres mataku. Kamu sangat peduli padaku, Yud. Bagaimana aku bisa melanjutkan hidup tanpa kamu."

Lestari masuk ke ruangannya dan merasa heran melihat ada nasi kotak di atas meja. "Masih pagi, kok sudah ada makan siang?" pikirnya. Namun, baunya tidak sedap. Lestari mencium bau tersebut dan akhirnya membuka kotak makanan itu. Ia langsung merasa mual dan ingin muntah saat melihat isi kotak yang berisi makanan basi dengan banyak belatung. Lestari langsung berteriak histeris ketakutan.

Rafael sedang menyetir mobil dengan ekspresi sinis. Dia bertekad akan menghadapi siapa pun yang berani menyakiti keluarganya. Rafael melihat jam di mobilnya dan melihat bahwa sudah pukul delapan lewat. Ia harus segera sampai di rumah sakit untuk menjemput Kenan. Namun, ponselnya berdering. Rafael melihat ada panggilan dari Lestari.

Sementara itu, Julian dan Mona bertemu. Mona melihat Julian gelisah dan bertanya, "Arsitek Julian kok belum datang?" Mona bertanya lebih lanjut tentang nama arsitek Julian, mungkin ia mengenalnya. Jenna, yang sedang mengintip dari balik tembok, kaget ketika ponselnya berdering.

Di tempat lain, Gina dan Shafira turun dari mobil dan melangkah menuju spa. Dania terlihat terkejut melihat Shafira. Ia berlari sambil memanggil, "Shaf, tunggu Shaf! Aku mau kasih kamu sesuatu." Dania menghentikan langkah Shafira dan Gina dan meminta waktu sebentar.

Gina berniat mendorong Dania, tetapi Dania buru-buru mengeluarkan gelang bertuliskan inisial D dan memberikannya kepada Shafira. "Tidak apa-apa jika kamu tidak menganggap aku sebagai kakak lagi, setidaknya mau terima gelang ini sebagai kenang-kenangan terakhir dariku," ujar Dania sambil mengulurkan tangannya. "Biarkan aku pakai ini untukmu."

Namun, Gina dengan cepat menepis tangan Dania dan menatap sinis. "Kamu tidak ingat keputusan Shafira? Kamu sudah bukan kakaknya lagi!"