Sinopsis NAIK RANJANG SCTV Episode 170, Hari Ini Rabu 6 November 2024: Dean Bantah Rujuk dengan Hani 

Binsar Hutapea | 6 November 2024 | 17:30 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Sinopsis NAIK RANJANG SCTV Episode 170, Hari Ini Rabu 6 November 2024: Dean Bantah Rujuk dengan Hani 

Zidan melangkah menyusuri jalanan dengan wajah murung dan sedih. Saat itu, dia kembali teringat saat Hani berada dalam pelukannya setelah dia dibius. Bola matanya mulai berkaca-kaca menahan tangis. Hani sudah jelas ingin mencelakainya bahkan menginginkan kematiannya, tapi kenapa rasa rindu dan cinta Zidan masih ada untuk Hani? Zidan merasa bodoh.

Dean kembali memapah Tyas untuk duduk di ranjang. Tyas meminta Dean untuk pulang saja, kasihan Aura... Dia pasti juga sedang menunggu Dean. Dean tersenyum getir sambil menatap sedih Tyas. "Terima kasih, Tyas, sudah selalu memikirkan kebahagiaan Aura. Dean sangat menghargai itu. Tapi anak kita sangat membutuhkan Mama-Papanya untuk merawat dan melindunginya. Ayo, kita sama-sama berjuang untuk pernikahan kita, jangan ada perceraian. Izinkan Dean untuk menjadi suami dan juga Papa yang baik untuk Tyas dan anak kita."

Dean pun pulang, dan Sigit muncul menyambut kepulangan Dean. Sigit kemudian bertanya tentang rencana rujuk Dean dengan Hani, bukannya Dean ingin rujuk dengan Tyas karena kehamilan Tyas? Tapi kenapa Dean juga mau rujuk dengan Hani? Dean terkejut dan bertanya, "Siapa yang bilang kalau aku akan rujuk sama Hani?" Sigit pun terkejut dan menjelaskan, "Hani sendiri yang bilang kalau kamu dan Hani akan rujuk."

Tiba-tiba, Wulan muncul dan ternyata mendengar semua percakapan antara Dean dan Sigit. Wulan pun membentak keras Dean dengan penuh amarah. "Kalau memang Dean enggak mau rujuk dengan Hani, untuk apa Dean mengajak tidur Hani?" Wulan dan Dean berdebat sengit. Dean menegaskan bahwa itu semua tidak benar. Bahkan dia tidak pernah merasa berbagi cinta dengan Hani, dan dia tidak ingat apapun.

Tiba-tiba, Hani muncul dan menyela ucapan Dean, "Dean bohong!!" Hani marah besar pada Dean. "Tega-teganya kamu bicara bohong setelah apa yang kita lakukan kemarin malam. Kamu sendiri yang merayu dan mengajak aku untuk bercinta, dan sekarang kamu seolah melupakan semuanya."

Penulis : Binsar Hutapea
Editor : Binsar Hutapea