Jadi Pemeran Utama Film Radio Darah, Devi Wulandari Totalitas Jalani Adegan Syur

Ari Kurniawan | 16 Desember 2024 | 17:00 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Devi Wulandari mendapat banyak pengalaman baru dalam film horor "Radio Darah". Devi berperan sebagai Nila, karakter yang punya andil penting dalam cerita.

Ini merupakan kali pertama Devi Wulandari mendapat kepercayaan jadi pemeran utama di film layar lebar. Tidak sedikit adegan yang menguras emosi dan fisik.

"Di sini saya turut beradegan ekstrim dan mengolah beragam ekspresi yang dominan rasa takut, dengan screen time yang sangat banyak. Namun, dengan ini saya merasa lebih lepas dan tidak kaku untuk berekspresi," ungkapnya. 

Sebelum ini, Devi Wulandari pernah ambil bagian di dua film lainnya. "Sebenarnya ini film ketiga saya setelah saya bekerja sama dengan Dragon Motion Pictures di film Selasih Ireng dan Tomatoes," jelasnya.

Pendalaman karakter Nila menjadi hal yang tak terlewatkan oleh Devi. Dalam hal ini, ia bekerjasama dengan para pemain lain untuk membentuk sebuah chemistry.

"Saya turut memperdalam karakter saya bersama beberapa talent lainnya untuk membangun chemistry agar hubungan kami terjalin lebih kuat, namun juga relax dan tidak awkward satu sama lain. Saya juga menimbang beban moral yang Nila rasakan di dalam karakternya," tutur Devi. 

"Saya harap film Radio Darah ini dapat membangkitkan kembali cita rasa film horor masa lalu yang vintage namun dapat kami modernisasikan di masa kini," lanjutnya.

Seperti banyak film horor lainnya, "Radio Darah" juga mengandung adegan yang cukup berani. Devi pun tidak menutup mata mengenai hal tersebut. 

"Ya, saya harus beradegan syur bersama lawan main saya. Tentunya saya tetap profesional untuk menjalankannya meskipun saya masih terbilang baru dalam dunia perfilman ini. Karena dalam film, 'kita adalah siapapun' dan itu tidak mempengaruhi saya dalam kehidupan nyata saya," pungkasnya.

Sinopsis

Nila yang terjebak dengan hubungan terlarangnya dengan mas Eko, melarikan diri ke kota kecil karna diteror dan didatangi istri mas Eko. Di kota itu nila bertemu dengan sebuah radio tua yang secara misterius menceritakan kisah kelam di masa lalu karna persaingan asmara.

Nila mendapati dirinya terjebak dengan kisahnya sendiri dan rangkaian peristiwa masa lalu penuh darah itu, akan kah nila selamat dari seluruh perjalanannya ini, dan apakah sebab radio yang berdarah itu.

Penulis : Ari Kurniawan
Editor : Ari Kurniawan