Perang Batin Dewi Yull di Film "Sebuah Lagu untuk Tuhan"

Ari Kurniawan | 27 Oktober 2015 | 09:11 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - BERMAIN di film "Sebuah Lagu Untuk Tuhan", Dewi Yull seperti diseret kembali ke masa yang lewat.

Di situ, ia berperan sebagai ibu dari seorang anak penyandang tuna rungu.
Hal serupa pernah Dewi alami di kehidupan nyata, yakni ketika membesarkan almarhumah Giska, putrinya.

"Ini berat karena banyak adegan yang mengingatkan saya sama almarhum, terutama adegan di rumah sakit," cerita Dewi Yull, di Epicentrum XXI, Jakarta Selatan, Senin (26/10).

Saat berakting, bayang-bayang Giska selalu muncul di hati Dewi. Dia terkenang saat dimana harus menemani Giska saat melawan penyakit radang otak di rumah sakit.

"Saya harus menahan perasaan. Saya harus menghadapi trauma saya. Mengingat kembali masa itu," tuturnya.

Dewi merasa bersyukur bisa melewati proses syuting dengan lancar. Profesionalisme, kata wanita berhijab itu, menjadi kunci keberhasilan dirinya melawan trauma masa lalu.

"Saya harus bisa menjaga saya sebagai artis yang beperan dengan seorang ibu yang pernah mengalami hal yang sama. Itulah tantangan paling berat," pungkasnya.

(ari/gur)

Penulis : Ari Kurniawan
Editor : Ari Kurniawan