4 Cara Mempererat Hubungan dengan Ibu Mertua

Dian Safitri | 20 Januari 2024 | 09:00 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Berhubungan dengan ibu mertua bisa menjadi hal yang menantang setelah melakukan pernikahan. Ketika Anda menikah, tidak hanya pasangan Anda yang menjadi keluarga, melainkan orang tua dan saudara dari pasangan Anda.

Memiliki hubungan yang kurang baik dengan mertua mungkin menjadi hal yang lumrah dalam setiap pernikahan. Namun, menurut penelitian, hubungan yang kurang baik secara berkepanjangan dengan mertua bisa menyebabkan risiko hubungan pernikahan Anda dengan pasangan untuk bercerai.

Dengan demikian, melakukan sedikit kesabaran dan pengertian, Anda dapat belajar memahami situasi dan membangun hubungan yang sehat dengan mertua. Berikut beberapa cara yang bisa dilakukan untuk memperbaiki hubungan Anda dengan mertua:

1. Coba komunikasi dengan pasangan Anda

Langkah pertama adalah membicarakan kekhawatiran Anda dengan pasangan Anda. Mereka mungkin sama sekali tidak menyadari permasalahan antara Anda dan anggota keluarganya, dan mereka dapat membantu menengahi situasi tersebut. Mereka mungkin juga dapat menyarankan cara untuk mengatasi masalah atau menjernihkan kesalahpahaman yang mungkin menimbulkan masalah.

2. Jangan mudah tersinggung 

Akan ada saatnya mertua mengatakan atau melakukan sesuatu yang menyakiti perasaan Anda. Namun, penting untuk tidak tersinggung. Ini bisa menjadi hal sulit untuk dilakukan, tetapi penting untuk berpikir positif bahwa mereka mungkin tidak
sengaja mengatakan yang menyakiti Anda.

3. Menerima mertua apa adanya

Mertua Anda tidak akan pernah berubah, jadi penting untuk menerima mereka apa adanya karena mencoba mengubahnya hanya akan memperpanjang konflik yang ada. Jadi, fokuslah untuk menerima mereka dan membangun hubungan yang menguntungkan Anda berdua.

4. Habiskan waktu bersama

Anda bisa menemukan aktivitas yang Anda berdua sukai, hal itu bisa membantu membangun ikatan yang lebih kuat di antara Anda. Ini bisa berupa apa saja, mulai dari jalan-jalan, memasak bersama, hingga menonton film.

Penulis : Dian Safitri
Editor : Ari Kurniawan