Hati-hati, Mengonsumsi 5 Jenis Makanan Ini Bisa Bikin Gula Darah Langsung Naik
TABLOIDBINTANG.COM - Tingkat gula darah sangat dipengaruhi oleh apa dan seberapa banyak yang kita makan. Makanan kaya karbohidrat langsung diubah menjadi gula dalam tubuh manusia. Protein, lemak, dan serat yang dikonsumsi juga bertanggung jawab terhadap tingkat gula darah. Tidak hanya indeks glikemik tetapi juga beban glikemik bagian makanan mempengaruhi efek makanan terhadap tingkat gula darah.
Dalam dunia yang serba instan seperti sekarang, kenyamanan seringkali mengalahkan pertimbangan kesehatan. Namun, dalam hal pola makan kita, solusi instan bisa mengakibatkan konsekuensi kesehatan jangka panjang, terutama berkaitan dengan tingkat gula darah. Beberapa makanan, saat dikonsumsi, dapat dengan cepat meningkatkan tingkat gula darah, yang membuka jalan bagi masalah kesehatan.
Berikut adalah lima makanan yang terkenal akan kemampuannya untuk dengan cepat meningkatkan kadar gula darah hanya dalam 15 hingga 30 menit:
1. Minuman Manis
Minuman ini mengandung tambahan gula seperti sukrosa dan sirup jagung fruktosa tinggi. Meskipun rasanya menyegarkan, mereka memberikan lonjakan gula yang cepat ke dalam aliran darah, menyebabkan lonjakan tiba-tiba dalam tingkat gula darah sesaat setelah dikonsumsi. Menggabungkan gula, air, dan tambahan rasa menciptakan campuran yang kuat yang mengganggu regulasi glukosa darah.
2. Mangga
Meskipun disukai karena rasa manisnya yang khas, buah tropis ini mengandung konsentrasi fruktosa yang tinggi dan memiliki nilai indeks glikemik yang tinggi. Akibatnya, menikmati mangga dapat dengan cepat meningkatkan tingkat gula darah, terutama saat dikonsumsi dalam jumlah besar atau dalam bentuk yang terkonsentrasi seperti jus mangga.
3. Madu
Menurut Dr. Apoorva Garg, Wakil Presiden, BeatO Care, "Sering dipuji sebagai alternatif yang lebih sehat untuk gula rafinasi, madu terutama terdiri dari fruktosa dan glukosa, dengan jejak sukrosa. Namun, indeks glikemik tingginya dapat dengan cepat meningkatkan tingkat gula darah setelah dikonsumsi. Terlepas dari asalnya yang alami, madu harus dikonsumsi dengan bijaksana, terutama oleh individu yang ingin mengelola tingkat gula darah mereka."
3. Tebu
Baik dikonsumsi sebagai jus atau diolah menjadi gula, tebu kaya akan sukrosa, sebuah disakarida yang terdiri dari glukosa dan fruktosa. Karena kandungan gula yang tinggi, menikmati produk berbasis tebu dapat dengan cepat meningkatkan tingkat gula darah. Meskipun tebu dapat menawarkan sumber manis alami, dampaknya pada tingkat glukosa darah memerlukan kewaspadaan.
4. Makanan Manis (Permen/Cokelat)
Makanan manis yang menggoda ini sering mengandung jumlah gula tambahan yang tinggi, lemak, dan karbohidrat yang diolah. Menggabungkan gula dan kandungan serat rendah dalam makanan manis memfasilitasi penyerapan cepat, menghasilkan lonjakan tajam dalam tingkat gula darah sesaat setelah dikonsumsi. Meskipun menyenangkan dalam jumlah yang wajar, konsumsi berlebihan dari makanan-makanan ini dapat mengganggu regulasi glukosa darah.
5. Karbohidrat Olahan
Menurut Dr. Vaishali S Naik, M.D.,D.M. (Endokrinologi), Konsultan Endokrinologis & Diabetologis, Rumah Sakit Keluarga Kudus, Bandra, "Karbohidrat olahan seperti biji-bijian putih, yang hampir tidak mengandung serat, adalah penjahat utama dalam meningkatkan tingkat gula darah. Oleh karena itu, sebaiknya hindari pasta, roti putih, nasi, dan gantikan dengan biji-bijian utuh, nasi merah. Jika dicampur dengan sayuran non pati dan daging tanpa lemak, bahkan porsi kecil biji-bijian putih dapat digunakan untuk mencegah lonjakan gula darah."
Selain itu, semua minuman manis menyebabkan lonjakan gula. Jus, teh es, soda bahkan dalam jumlah kecil cenderung meningkatkan gula secara langsung. Madu dan sirup maple, yogurt dengan tambahan gula, susu kedelai yang diberi pemanis juga berpengaruh dalam meningkatkan gula.
-
-
-
-
-
-
Berita
Ari Wibowo Tawarkan Solusi Modern Turunkan Kadar Gula Darah
Ari KurniawanMinggu, 16 Oktober 2016 -
-