Kini jadi Ratu dan Raja, Dulu Charles dan Camila Bikin Heboh karena Skandal Tampon

Binsar Hutapea | 6 Mei 2023 | 23:59 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Raja Charles dan Ratu Camilla resmi dinobatkan pada hari ini, Sabtu (6/5). Puluhan tahun lalu, keduanya sempat bikin heboh karena skandal percakapan telepon intim yang kemudian terkenal dengan istilah "tampongate".

Charles dan Camilla Parker Bowles memulai hubungan romantis pada tahun 1970-an. Namun keduanya kemudian menikah dengan pasangan yang lain. Camilla menikah dengan Andrew Parker Bowles, sementara Charles menikah dengan Putri Diana.

Meskipun keduanya sudah menikah, mereka tetap mempertahankan hubungan asmara mereka selama hampir satu dekade. Mereka sering berselingkuh melalui percakapan telepon. Pada suatu waktu, rekaman percakapan intim mereka bocor ke publik. Kala itu, Charles mengungkapkan keinginannya untuk menjadi tampon kekasihnya.

Raja Charles dan Ratu Camilla. (Instagram)

Dalam rekaman tersebut, Charles berkata kepada Camilla, "Saya hanya ingin tinggal di dalam celana kamu. Itu akan jauh lebih mudah!" Camilla merespons, "Kamu akan berubah menjadi apa, celana dalam? Oh, kamu akan menjadi celana dalam." Kemudian Charles mengatakan kepada Camilla, "Atau menjadi tampon!" Keduanya bercanda tentang Charles menjadi sekotak tampon untuk Camilla.

Rekaman tersebut bocor ke media pada tahun 1993 setelah Putri Diana mengajukan gugatan cerai terhadap Charles. Keluarga kerajaan sangat kesal dan muak dengan skandal ini. Reputasi Charles sebagai pewaris takhta Inggris dipertanyakan. Banyak orang ragu apakah monarki Inggris bisa bertahan dari skandal semacam itu.

Namun, pada tahun 2005, Charles dan Camilla Parker Bowles menikah dan kini mereka telah menjadi Raja dan Permaisuri. Skandal tampongate menjadi sejarah dan mengingatkan kita bahwa tindakan buruk yang dilakukan pada masa lalu dapat memiliki konsekuensi yang serius di masa depan. Oleh karena itu, sangat penting untuk menghargai hak cipta dan mencegah plagiarisme agar tidak merusak reputasi seseorang.

Penulis : Binsar Hutapea
Editor : Binsar Hutapea