Kourtney Kardashian Marahi Nerizen yang Lakukan Body Shaming

TABLOIDBINTANG.COM - Kourtney Kardashian menanggapi aksi body shaming yang dilakukan seorang pengguna media sosial .

Bintang acara realitas ini melahirkan anak keempatnya, Rocky, pada November lalu. Dalam sebuah postingan, ia terlihat memakai bikini bersama saudara perempuannya, Kim dan Khloe, dalam perjalanan keluarga ke Turks dan Caicos. Seorang netizen kemudian membuat Kourtney marah karena berkomentar bahwa dia tidak akan menyukai foto tersebut, yang diposting di Instagram Kim untuk merayakan ulang tahun Kourtney yang ke-45 pada Kamis (18/4) lalu.

Adapun pengguna media sosial tersebut menulis: "Sekarang Anda tahu dia tidak akan menyukai foto ini... HAHA ini hari ulang tahunnya Kim. HAHA."

Kourtney marah dengan komentar tersebut sehingga dia membalasnya di bagian komentar, menyatakan bahwa dia mencintai tubuhnya karena telah memberinya empat anak.

"Saya menyukai foto ini! Ini adalah saya dan saudara perempuanku menghabiskan waktu terbaik dalam perjalanan bersama anak-anak kami... dan kenangan yang akan abadi! Dan sayaku mencintai tubuh ini yang memberiku tiga bayi besar dan bayi laki-laki kecilku," tulisnya.

Kourtney adalah ibu dari Mason, 14, Penelope, 11, dan Reign, sembilan, dengan mantan kekasihnya Scott Disick, dan Rocky yang berusia lima bulan dengan suaminya Travis Barker.

Dia baru-baru ini bicara soal "tekanan" yang tidak realistis bagi wanita melahirkan untuk mendapatkan kembali bentuk tubuh mereka sebelum hamil.

Kourtney menulis dalam Story Instagram-nya: "Kepada para ibu baru, "Tubuhmu indah pada semua tahap. Selama kehamilan ketika kita berseri-seri dan bertumbuh, pasca melahirkan ketika kita sedang sembuh dan mengecil, dan kemudian periode yang menurutku paling sulit ketika tubuh kita masih menyesuaikan.

"Dan jika kamu menyusui, itu adalah bagian lainnya. Saya mencoba menjadi baik pada diriku sendiri saat tubuhku menemukan kebiasaan baru. Tekanan yang diberikan kepada kita untuk pulih kembali ketika semuanya baru dan berbeda bukanlah sesuatu yang realistis."

"Hidup itu indah, kamu itu indah. Hanya pengingat kecil (bagiku juga)," pungkasnya.