Tak Mau Pilih-pilih, Segala Jenis Peran Ryu Seung Ryong Lakoni
TABLOIDBINTANG.COM - Ryu Seung Ryong bukan aktor yang cerewet memilih peran. “Meskipun saya menerima banyak peluang (peran), saya ingin dikenal sebagai aktor yang tidak pilih-pilih peran. Melainkan aktor yang membabat habis semua peran yang diberikan,” ujar Ryu.
Segala jenis peran Ryu Seung Ryong tangani. Dari ayah tunagrahita di Miracle in Cell No. 7, perwira Korea Utara di The Front Line (2011), sampai menjadi pahlawan super di film Psychokinesis (2018).
Untuk film War of the Arrows (2012) Ryu Seung Ryong memenuhi tuntutan menguasai bahasa Manchu (bahasa kuno yang digunakan di beberapa wilayah Tiongkok—red.) dan ketika berperan sebagai bangsawan militer Jepang di film The Admiral: Roaring Currents ia berdialog dalam bahasa Jepang dengan fasih.
Ryu Seung Ryong juga menaikkan dan menurunkan berat badan dalam waktu kurang dari setahun demi dua peran berbeda. “Saya menaikkan berat badan sebanyak 12 kg untuk film Psychokinesis dan saya menghilangkan semua itu (berat badan) untuk film Extreme Job ini,” ungkap Ryu.
Ryu menegaskan, seni peran baginya adalah berusaha sebaik mungkin mewujudkan tokoh yang telah dipercayakan kepadanya. Penghargaan itu bonus, seperti label di atas atau penghargaan dari festival film Grand Bell Awards dan Blue Dragon Awards pada 2012.
“Ketika saya berakting, saya mengatakan ke diri sendiri bahwa saya tidak akan memikirkan hal-hal itu. Bukannya saya tidak ingin mendapatkannya, tetapi lebih kepada saya berjalan sejauh ini berkat peran-peran menarik yang saya dapatkan dan saya tidak ingin melewatkannya,” ungkap Ryu Seung Ryong.
(ages / gur)