Ayah Lai Kuan Lin Sebut Situasi Kerja Dengan Cube Entertainment Sudah Tidak Sehat
TABLOIDBINTANG.COM - Ayah Lai Kuan Lin turut angkat bicara mengenai perselisihan yang dihadapi oleh putranya dengan agensi Cube Entertainment. Sebelumnya, perwakilan hukum Lai Kuan Lin, Chaeum Attorneys At Law, merilis pernyataan berisi detail alasan yang membuat mantan personel Wanna One itu ingin menyudahi kerja sama dengan Cube Entertainment.
Perwakilan hukum Lai Kuan Lin mengungkap adanya penjualan hak manajemen eksklusif kepada TAJOY Entertainment di Tiongkok tanpa sepengetahuan Lai Kuan Lin dan orang tuanya. Pihak Cube Entertainment juga disinyalir mendapatkan keuntungan sepuluh kali lipat dari uang muka yang dibayarkan kepada Lai Kuan Lin untuk kontrak eksklusif yang diberikan ke agensi Tiongkok tersebut.
Menanggapi hal ini, ayah Lai Kuan Lin dalam wawancara dengan media Taiwan menyatakan bahwa ia tetap berterima kasih kepada Cube Entertainment yang telah memberikan kesempatan bagi karier Lai Kuan Lin di dunia hiburan.
Kendati demikian, sang ayah sangat memikirkan situasi kerja yang diberikan Cube Entertainment terhadap Lai Kuan Lin yang dirasa sudah sangat tidak nyaman. Bukan hanya masalah jual beli kontrak, ayah Lai Kuan Lin menyebut situasi kerja yang tidak sehat juga berimbas pada kondisi kesehatan Lai Kuan Lin.
“Saya berterima kasih karena Cube telah memberikan Lai Kuan Lin kesempatan karier yang besar. Namun, ada sedikit konflik yang muncul ketika mereka bekerja bersama. Di samping maslaah persetujuan kontrak, ada masalah mengenai kesehatan anak saya. Sebagai ayah, saya berharap anak saya bisa bekerja di lingkungan yang baik. Terima kasih sudah mengkhawatirkan Lai Kuan Lin,” ungkap sang ayah.
Ayah Lai Kuan Lin tidak menyebutkan lebih detil mengenai masalah kesehatan yang dialami sang anak. Namun banyak berita beredar yang menyebutkan bahwa pihak Cube Entertainment kerap mengatur jadwal tanpa mengonfirmasi terlebih dahulu dengan Lai Kuan Lin sehingga kerap terjadi bentrok dan Lai Kuan Lin mendapat kan citra buruk dari industri hiburan Tiongkok.
Di sisi lain, Cube Entertainment menyebutkan bahwa pengajuan penghentian kontrak Lai Kuan Lin adalah hal yang tidak beralasan. “Betul bahwa seseorang yang mengaku sebagai perwakilan hukum Lai Kuan Lin meminta agar kontrak eksklusif kami diakhiri. Lai Kuan Lin meminta penghentian kontrak ekslusif tanpa penyebab yang beralasan,” kata perwakilan Cube Entertainment.
Lai Kuan Lin telah mengirimkan konten sertifikasi untuk menghentikan kontrak eksklusif dengan Cube Entertainment pada 18 Juli dan memasukkan gugatan ke Pengadilan Distrik Pusat Seoul pada 22 Juli.
(riz / ray)