Tema Pernikahan Tradisional Sunda Modern Banyak Diminati Tahun Ini

Romauli Gultom | 28 Januari 2020 | 12:04 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Menentukan tema pernikahan merupakan salah satu momen yang ditunggu-tunggu setiap calon pengantin. Umumnya pemilihan konsep diambil dari asal daerah kedua mempelai, namun tetap dibutuhkan kesepakatan keduanya agar pesta pernikahan pun lebih sakral.

Tak sedikit calon pengantin yang terjun langsung mempersiapkan segala sesuatunt agar berjalan lancar hingga hari pernikahan. Mulai dari pemilihan tema, undangan, katering, gedung, busana pengantin, hingga dekorasi.

Berbicara pernikahan, Indonesia dikenal sebagai negara yang kaya akan kebudayaan dan suku yang beraneka ragam yang mana masing-masing sukunya memiliki tata cara pernikahan sendiri, sebut saja suku Sunda yang ada di Jawa Barat.

"Tema tradisional Sunda Modern saat ini banyak diminati, tentunya jika calon mempelai juga memiliki budaya Sunda dari daerah asal kedua orang tua. Contohnya saja pasangan artis Rezky Aditya dan Citra Kirana yang melangsungkan pernikahan dengan adat Sunda Modern," ujar Arief Rachman, Direktur Parakrama Organizer di sela jump pers Gebyar Pernikahan Indonesia ke-13 di Balai Kartini, Jakarta Selatan, Selasa (28/1).

Ia menjelaskan, pernikahan tradisional adat Sunda memiliki rangkaian prosesi pernikahan khusus yang mengandung makna serta keunikan, sebut saja Ngebakan atau Siraman, Nincak Endog atau menginjak telur, Ngeyeuk Sereuh (permintaan restu masing- masing mempelai kepada pihak orang tua), dll.

Seiring perkembangan zaman, tema pernikahan tradisional Sunda pun saat ini bisa dikemas secara modern tanpa menghilangkan nuansa sakral dan khidmat. Rangkaian prosesi pernikahan adat Sunda pada masa kini lebih disederhanakan sejalan dengan gaya hidup pasangan muda saat ini (milenial) yang mengedepankan hal yang sederhana dan praktis namun berkesan.

"Pernikahan tradisional Sunda bakal masih menjadi tren pernikahan di tahun 2020," ungkapnya. 

Oleh karena itu, Parakrama Organizer kembali akan menggelar pameran pernikahan Gebyar Pernikahan Indonesia ke–13 yang akan digelar di Kartika Expo, Balai Kartini, Jakarta Selatan mulai tanggal 7-9 Februari 2020.

Dalam pameran pernikahan tersebut, akan melibatkan sebanyak 150 lebih vendor pernikahan lengkap serta promo paket khusus, termasuk keikutsertaan 30 vendor catering serta 20 hotel dan venue yang mana kedua elemen ini merupakan yang hal yang pertama kali ditentukan dalam menyiapkan sebuah pesta pernikahan. 

Penulis : Romauli Gultom
Editor: Romauli Gultom
Berita Terkait