Tahun lalu, 670 Ribu Orang Indonesia Memilih Berobat ke Malaysia. Ada Apa?
TABLOIDBINTANG.COM - Selain Singapura, Malaysia pilihan populer bagi para wisatawan kesehatan Indonesia berkat sejumlah keunggulan yang ditawarkan Malaysia Healthcare. Malaysia Healthcare menyediakan layanan kesehatan kelas dunia, biaya terjangkau, dan akses yang mudah. Hal tersebut disampaikan dalam Malaysia Healthcare EXPO (MHX) 2019 di Central Park Jakarta Barat, mulai 15 hingga 17 Februari 2019. MHX 2019 diikuti 11 rumah sakit swasta terkemuka dari Malaysia.
Dalam pameran ini, para peserta dapat mengikuti gelar wicara dengan topik kesehatan, diskusi panel, dan konsultasi gratis. Chief Commercial Officer Malaysia Healthcare Travel Council, Nik Yazmin Nik Azman, menjelaskan, sepanjang tahun lalu, tak kurang dari 670 ribu orang Indonesia menjalani perawatan kesehatan (baik rawat jalan maupun inap) di berbagai rumah sakit swasta di Malaysia. Termasuk, pasien kanker.
"Khusus penderita kanker, yang paling banyak dirawat di Malaysia yakni pasien kanker payudara, kanker usus, dan kanker darah. Kami memiliki fasilitas khusus untuk kanker darah. Terkait harga kami tidak bisa informasikan dengan detail karena itu sangat bergantung pada stadium, perawatan apa saja yang mesti dijalani pasien, dan standar pengobatan rumah sakit yang bersangkutan," terang Nik Yazmin kepada tabloidbintang.com.
Nik Yazmin mengakui, Indonesia dengan 260 juta penduduknya merupakan pasar potensial. Karenanya, Malaysia Healthcare Travel Council memperkenalkan situs mikro berbahasa Indonesia. "Tujuannya, memudahkan pasien dari Indonesia untuk mengetahui berbagai layanan dan fasilitas kesehatan di Malaysia. Situs ini juga menyediakan layanan live chat. Kami menyediakan informasi seputar kardiologi, kanker, hingga bayi tabung," pungkasnya.
