100 Ribu Rapid Test Kits Tiba di Indonesia Untuk Menekan Wabah Covid-19
TABLOIDBINTANG.COM - Tak ada yang lebih menyedihkan selain terciptanya rekor baru jumlah kasus infeksi Corona Covid-19 dalam sehari. Rabu (13/5/2020), 689 infeksi baru ditemukan. Akibatnya, jumlah kasus infeksi Corona Covid-19 tembus 16 ribu keesokan harinya. Bantuan pun terus mengalir untuk meringankan beban Ibu Pertiwi.
Pekan ini misalnya, DBS Indonesia berikan bantuan alat tes deteksi virus Corona Covid-19 untuk tenaga medis melalui Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Jenderal TNI (Purn) Luhut Binsar Pandjaitan.
Bantuan ini kemudian diserahkan kepada Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19. Bantuan tersebut antara lain 100 ribu rapid test kits, 15 ribu virus transport medium kits, 5 ribu swab test kits, dua mesin polymerase chain reaction (PCR), dan peranti tesnya sebanyak 3 ribu unit. Bantuan ini melengkapi paket donasi Bank DBS pada April 2020 sebesar 10,5 juta dolar Singapura atau sekitar 104,8 miliar rupiah untuk membantu masyarakat yang terdampak Covid-19 di Singapura, Hongkong, Tiongkok, India, Indonesia, dan Taiwan.
Indonesia menerima jumlah donasi terbesar, yakni sekitar 26,2 miliar rupiah untuk membantu masyarakat terdampak dari tenaga medis hingga mereka yang berpenghasilan harian.
“Jumlah pasien Covid-19 bertambah tiap hari. Hal terpenting adalah akses fasilitas tes dan hasil yang bisa didapat secara cepat. Karenanya penting bagi kami untuk mendonasikan beberapa jenis fasilitas tes Covid-19 kepada Pemerintah,” terang Presiden Direktur PT Bank DBS Indonesia, Paulus Sutisna, lewat siaran pers yang kami terima, pekan ini.
Donasi DBS Group bagian dari rangkaian kampanye “DBS Stronger Together Fund.” Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 sekaligus Kepala BNPB, Doni Monardo, optimistis bantuan ini memperkuat strategi dalam menghadapi pandemi Covid-19. Perangkat tes Covid-19 yang banyak memudahkan masyarakat mendapat akses sehingga deteksi dapat dilakukan secara cepat. Kami mengapresiasi tindakan DBS. Kami mengajak organisasi lain untuk turut berpartisipasi dalam penanganan wabah Covid-19,” Doni menjelaskan.