4 Cara Kate Middleton untuk Menciptakan Dunia yang Lebih Baik untuk Orang Tua
TABLOIDBINTANG.COM - Sebagainya permaisuri masa depan Kerajaan Inggris, banyak kemudahan diterima Kate Middleton, termasuk dalam urusan merawat anak-anaknya, Pangeran George, Putri Charlotte, dan Pangeran Louis. Tapi ternyata Kate tak mau cuma duduk diam menjalani hari-harinya yang menyenangkan. Kate masih punya sebuah mimpi besar untuk sesama orang tua muda. Ia dan Pangeran William ingin membuat dunia yang lebih baik untuk para orang tua. Berikut beberapa langkah yang dilakukan Kate demi mewujudkan impiannya.
1. Kate dan Pangeran William mendirikan Yayasan yang menangani masalah mental
Satu langkah besar yang mereka lakukan untuk membuat hidup lebih baik bagi orang tua adalah menghilangkan stigma yang terkait dengan gangguan kesehatan mental. Yayasan yang diberi nama Heads Together bertujuan membantu orang-orang yang mengalami depresi dan kecemasan pascapersalinan yang umum dialami para ibu. Organisasi ini juga menangani masalah kesehatan mental secara langsung dengan membangun jaringan yang memberi dukungan yang lebih baik, lebih sedikit rasa takut terhadap stigma tersebut, serta bantuan yang layak untuk para ibu dan ayah yang menderita masalah kesehatan mental sehingga bisa menjadi orang tua yang lebih baik.
2. Kate selalu jujur tentang pengalamannya sebagai Ibu
Banyak wanita berpikir, Menjadi ibu berani artinya menyembunyikan semua kenyataan tentang betapa kerasnya dan sulitnya pengalaman menjadi seorang ibu. Apalagi masyarakat sekarang memiliki standar tinggi tentang ibu modern, di mana mereka harus kuat dan tangguh menghadapi segala tantangan. Namun Kate Middleton percaya bahwa seorang ibu yang berani berarti jujur tentang apa yang dirasakan, sehingga orang lain dapat mengerti bahwa mereka tidak sendirian. Menurut Kate, seorang ibu kadang-kadang merasa kesepian dan terisolasi. ”Tetapi sebenarnya begitu banyak ibu lain yang mengalami apa yang mereka alami," kata Kate. Hal lain yang membuat ibu semakin merasakan tekanan, menurut Kate, karena dukungan untuk para ibu biasanya datang hanya saat bayinya masih kecil, setelahnya dukungan hilang sama sekali.
3. Kate Middleton mempromosikan pelayanan publik yang diberi nama FamilyLine
Kate tak cuma jujur soal kesulitan menjalani perannya sebagai ibu, tapi ia juga mendukung organisasi yang terkait dengan masalah para ibu atau orang tua muda. Ia baru-baru ini memperkenalkan pelayanan publik bernama FamilyLine. Organisasi tersebut menawarkan dukungan via telepon bagi orangtua yang membutuhkan bantuan. Orang tua dapat membicarakan tentang isu kesehatan mental, hubungan, kesehatan fisik, dan semua yang mungkin membutuhkan bantuan. Pelayanan ini juga diharapkan bisa membiarkan dan mengusir rasanya sepi yang dirasakan para orang tua. Para orang tua bisa mengontak mereka kapan saja, dan diharapkan bisa menghilangkan rasa kesepian dan perasaan terabaikan. Isu ini menjadi kepedulian Kate bahkan sejak belum memiliki anak.
4. Kate Menjadi role model
Meskipun anggota kerajaan bisa mengandalkan para pengasuh untuk mengurusi anak mereka, Kate Middleton berusaha keras menangani anaknya sendiri, sesuai yang bisa dilakukannya sebagai seorang putri kerajaan. Setiap kali dia sedangkan tidak bekerja, Kate berusaha menghabiskan waktu luangnya dengan anak-anaknya sama seperti ibu lain di dunia. Dia juga membuktikan dirinya sebagai ibu yang baik, peduli, dan penuh rasa hormat. Kate sering terlihat berjongkok ketika berbicara kepada anak-anaknya, yang merupakan tanda penghormatan penuh. Dengan berjongkok dan sejajar dengan mereka, anak-anak jadi tahu mereka didengarkan.
(hari/bin)