Melihat Mantan Suami Menikah Lagi: Kalau Harus Menangis, Menangislah
TABLOIDBINTANG.COM - Masa-masa perpisahan karena perceraian tidak selalu bisa dijalani dengan mudah. Terutama bagi yang berada dalam posisi 'ditinggalkan', salah satunya karena pasangan berselingkuh dan langsung move on dengan pasangan barunya.
Lantas apa yang sebaiknya dilakukan agar perpisahan sekaligus pemandangan yang menyakitkan ini bisa terlewati secara positif? Dilansir dari Brides, ada beberapa langkah yang dapat diambil, sebagai berikut ini.
1. Berikan waktu untuk berduka
Jangan berpura-pura baik-baik saja. Jika memang harus menangis, menangislah. Pada masa-masa berduka ini, fokuslah untuk peduli pada diri Anda sendiri. Lakukan hal-hal yang membuat Anda yakin bahwa Anda berharga.
2. Melangkah maju
Beberapa hal yang bisa mempercepat proses ini, misalnya mencari pekerjaan baru, pergi liburan, atau mengadopsi hewan peliharaan, dan lain-lain. Pokoknya yang bisa membuat Anda sibuk secara terarah.
3. Keluarkan bayang-bayang mantan dari sistem tubuh Anda
Bahkan, secuil pun, jangan biarkan diri terlarut pada kenangan-kenangan bersama mantan. Susah pada awalnya, tapi yakinlah pasti bisa.
4. Bersiap hadapi hari pernikahan mantan
Mau tidak peduli sekalipun, pasti akan selalu ada jalan Anda mengetahui hari bahkan tempat di mana mereka akan melangsungkan pernikahan. Tidak, tak perlu hadir jadi tamu di sana. Justru pastikan di hari tersebut, Anda sudah punya rencana aktivitas yang benar-benar luar biasa menyenangkan.
5. Dengarkan anak-anak
Mengetahui ayahnya akan menikah lagi, anak-anak akan sama sedih dengan Anda. Karena bayangan bahwa orang tuanya akan rujuk seketika sirna. Jadi jangan lupa untuk bertanya tentang perasaan mereka, dengarkan. Hanya itu yang mereka butuhkan.
6. Jaga jarak
Urusan anak-anak membuat banyak pasangan bercerai sulit menjaga jarak. Sementara masih sangat segar momen perpisahan dan mantan pun sudah punya pasangan baru, sebaiknya paksakan untuk tidak bertemu. Kalau mantan ingin bertemu anak-anak, gunakan perantara. Kalau mantan mengadakan pesta, biarkan anak-anak saja yang pergi tanpa Anda, dan semacamnya. Jangan membuat segalanya semakin berat untuk dijalani, oleh Anda dan juga anak-anak yang bisa jadi berharap kembali orang tuanya rujuk.
7. Hormati mantan Anda
Walau mungkin ia telah meninggalkan luka, tetap hormati, minimal di hadapan anak-anak. Terus bicara buruk tentang mantan hanya akan meninggalkan luka baru pada anak-anak.
8. Cari teman bicara
Menghadapi momen seberat ini, ada baiknya untuk tidak sendirian. Temui seorang sahabat dan berbagilah tentang perasaan Anda. Pastikan Anda mendapatkan dukungan yang positif.
9. Teruskan jaga jarak
Tidak ada yang mengharuskan Anda terus berhubungan dengan mantan. Dan berhubungan baik dengan mantan tidak harus dengan tetap bertemu atau berkomunikasi di telepon. Tidak ada yang mengharuskan itu.