Menyimpan Daging Ayam, Salmon, dan Keju Di Kulkas Ada Aturannya, Apa Saja?
TABLOIDBINTANG.COM - Tahukah Anda, berdasarkan Food Sustainability Index 2017 yang dirilis The Economist Intelligence Unit, di seluruh dunia, terdapat hampir satu miliar orang kelaparan. Di sisi lain, sepertiga makanan hilang atau terbuang sia-sia. Jumlah limbah makanan empat kali jumlah yang dibutuhkan untuk memberi makan mereka yang kurang gizi di dunia. Ironisnya, Indonesia salah satu negara dengan jumlah kasus buang makanan terbanyak.
Salah satu penyebab makanan dibuang, penyimpanan makanan atau bahan pangan yang kurang optimal. Banyak orang menyimpan makanan dan bahan pangan di kulkas. Namun tak semua orang memahami cara penyimpanan makanan di kulkas yang tepat. Hal tersebut terungkap dalam gelar wicara "Electrolux 100 Years of Better Living" di Jakarta, pekan ini. Head of Product Manager Electrolux, Hendra Pawitra menjelaskan, beda bahan pangan, beda cara menyimpan.
"Menyimpan ikan salmon di kulkas misalnya, sebaiknya disimpan dengan suhu minus 2 derajat Celsius. Pada suhu itu, ikan salmon bisa tahan sampai 11 hari. Daging ayam jika disimpan dalam suhu 2 derajat Celsius bisa bertahan sampai 13 hari, kondisinya tidak beku. Kalaupun beku hanya di permukaan kulit. Untuk minuman wine sebaiknya disimpan di suhu minus 7 derajat sedangkan keju baiknya di suhu 3 derajat Celsius," urai Hendra kepada tabloidbintang.com.
Hendra menambahkan, "Untuk minuman jenis lain bisa disimpan di suhu 0 derajat celsius. Suhu bisa Anda sesuaikan dengan bahan pangan yang hendak disimpan. Ini memungkinkan jika kulkas Anda dilengkapi teknologi ultra-chill. Dengan suhu yang tepat, bahan pangan bisa berumur panjang dan cita rasa tetap terjaga. Angka makanan yang terbuang pun bisa ditekan. Ini bagian dari kampanye #7DaysFreshnessChallenge kami tahun ini."