Jadi Korban Kekerasan Pacar, Hayden Panettiere Dipukul 3 Kali dalam 2 Hari
TABLOIDBINTANG.COM - Kasus kekerasan domestik yang menimpa artis Hayden Panettiere awal Mei lalu rupanya bukan kasus sepele. Hakim pengadilan tinggi Los Angeles pada hari Rabu (10/7) lalu mengatakan telah ada cukup bukti untuk pacar Hayden Panettiere, Brian Hickerson, menghadapi tuduhan kejahatan sehubungan dengan dugaan kekerasan dalam rumah tangga yang melibatkan pacarnya yang terkenal.
RadarOnline.com secara eksklusif melaporkan, Hickerson diperintahkan untuk muncul di pengadilan dalam dua minggu karena dakwaannya. Hickerson bisa bebas setelah membayar denda 50 ribu dolar AS atau setara Rp703 juta
Seorang hakim Los Angeles mengeluarkan perintah perlindungan terhadap Hayden Panettiere agar Hickerson menjaga jarak dalam jarak 100 yard atau setara 90 meter dari Panettiere. Hal itu terjadi karena selama perselisihan fisik yang terjadi pada 2 Mei yang cukup keras membuat Panettiere mengalami luka-luka dan memar di lengan, telinga, dan lehernya. "Dia memukul wajahnya, membuatnya pusing," kata jaksa penuntut pada sidang.
Dalam sidang Mei lalu yang merupakan dakwaan pertamanya, terungkap bahwa para petugas di dalam rumah tempat kasus pemukulan terjadi, mereka menemukan Panettiere yang memar dan bengkak di kamar tidur lantai. "Saya pikir alasan mengapa dia (Hayden) tidak ingin memberi tahu kami apa yang terjadi karena dia seorang selebriti," kata petugas bernama Amber Findley. "Saya perhatikan bahwa dia memiliki memar di kelopak matanya, wajah yang bengkak. Dia memiliki tanda di lehernya, sisi kiri. Ketika saya terus berbicara dengannya, dia melepaskan sweter yang dia kenakan. Saya melihat memar di kedua lengannya, " lanjutnya.
Findley mengatakan dia mengajak Panettiere berbicara tentang apa yang menyebabkan perselisihan yang dituduhkan. Panettiere mengatakan kepada petugas itu bahwa dia dan Hickerson sedang minum di Cabo Cantina di Hollywood dan kemudian kembali ke rumah. Dia mengatakan ketika mereka berada di pintu depan rumah, dia dan Hickerson mulai berdebat, dan Hickerson diduga memukulnya tiga kali di wajah dengan telapak tangan yang terbuka.
"Ketiga kalinya, menyebabkan hidungnya berdarah," Findley bersaksi. “Mereka terus berdebat di dalam kediaman, dan satu titik korban naik ke kamar tidur utama untuk tidur. Terdakwa naik ke atasnya dan dengan tangan meraihnya di sisi kiri dan kanan wajahnya. Korban menggambarkan perselisihan ketika mereka mulai bergulat. Hickerson berada di atasnya dan menyambar wajahnya. Mereka mulai bergulat dan kemudian Panettiere menjulurkan tangannya ke luar untuk mendapatkan jarak," pungkas Findley.
Pertengkaran Hayden Panettiere diketahui para tetangga. Ia juga mengalami luka saat bertengkar dengan Hickerson dalam perjalanan mereka ke Puerto Rico.
