Musuhan, Putri Margaret Tak Izinkan Anak-anaknya Bicara dengan Putri Diana
TABLOIDBINTANG.COM - Putri Margaret, adik Ratu Elizabeth II dan bibi Pangeran Charles, menganggap Putri Diana sebagai pengkhianat. Tudingan itu diberikan Margaret setelah Putri Diana bicara blak-blakan soal kisruh rumah tangganya dengan Charles dalam wawancara di program Panorama BBC yang dipandu Martin Bashir. Salah satu yang dikuaknya adalah soal perselingkuhan Charles dengan Camilla.
Kemarahan Margaret pada Diana merembet ke mana-mana. Ia bahkan melarang anak-anaknya untuk berdekatan dan berbicara pada Diana.
“Margaret mengganggap tindakan Diana mencurahkan perasaanya ke dunia luar sebagai pengkhianatan yang luar biasa, bahkan meski apa yang Diana katakan itu benar adanya. Margaret bukanlah orang yang gampang memaafkan," kata pengamat Kerajaan Inggris Craig Brown.
“Saking kesalnya, Margaret bahkan tidak akan mau melihat majalah yang memuat wajah Diana di sampul depan. Dia akan membalik majalah itu. Dia juga melarang anak-anaknya berbica dengan Diana," sambungnya.
Andaikata Diana masih tetap hidup, Craig menyebut Margaret pasti tetap tak akan mau berbicara padanya lagi.
Dalam acara pemakaman Diana pada 6 September 1997, Margaret disebut tak memberikan penghormatan yang layak. Margaret bahkan tidak menundukkan kepalanya untuk menghormati Diana. "Dia memberi hormat dengan malas ke peti mati Diana yang disamakan seperti mengusir lalat,” demikian tulis laman Express.
Sebelum bermusuhan, kedua wanita ini punya hubungan sangat dekat. Margaret yang membimbing Diana mengenai seluk beluk Kerajaan Inggris setelah bertunangan dengan Pangeran Charles pada 1981. Dalam buku Diana: Her True Story--in Her Own Words yang ditulis Andrew Morton, Diana pernah berbicara soal perasaan sayangnya kepada Margaret. "Saya selalu memuja Margo (panggilan akrab Margeret)," kata sang putri. “Saya sangat mencintainya dan dia sangat baik kepada saya sejak hari pertama.”