Riri Khasmita, Komplotan Mafia Tanah yang Dilaporkan Nirina Zubir, Mengaku Dijebak
TABLOIDBINTANG.COM - Nirina Zubir mengaku menjadi korban mafia tanah dengan kerugian mencapai Rp17 miliar dari aset milik keluarganya. Riri Khasmita, mantan asisten almarhumah Cut Indria Marzuki, ibunda Nirina, diduga sebagai pelaku yang mengambil alih aset keluarga mantan VJ MTV itu.
Syakhrudin, kuasa hukum Riri Khasmiata mengatakan, kliennya merasa telah dijebak. Diungkap Syakhrudin, Riri tidak mengetahui bahkan merasa namanya dicatut untuk kepemilikan aset tersebut.
"Menurut kami, tentu iya (dijebak), karena ketidaktahuan yah terus juga mungkin namanya dipakai untuk jual beli ya masuk ke bank, itu kan juga sebenarnya ada suatu niat juga ya, karena klien kami ini sebenernya kan usaha di Tanah Abang," ungkap Syakhruddin di Mapolres Jakarta Barat, belum lama ini.
Kepada pengacaranya. Riri Khasmita tidak tahu jika namanya dicatut. "Jadi namanya dipakai, karena tidak ada rasa curiga atau bagaimana sebenarnya ada kerugiannya juga," lanjut Syakhruddin.
Selama ini Riri Khasmita juga tidak merasa curiga karena seringkali menjadi perantara almarhumah ibu Nirina Zubir kepada anak-anaknya.
"Ada lagi keterangan klien saya beberapa kali malah menjadi perantara penyambung komunikasi antara Nirina dan orangtuanya, bahkan ada sodaranya kalau butuh uang kuliah minta uangnya ke bu riri, gak langsung ke ibunya," jelas Syakhruddin.
Lebih lanjut lagi, Syakhruddin juga menjelaskan bagaimana kedekatan antara almarhumah dengan anak-anaknya.
"Saya gak bisa sejauh itu menjawab, cuman menurut keterangan klien kami memang pertemuan itu jarang, sehingga mungkin kita maklumi lah, Nirina sibuk seperti apa, gak sempet lah, ornag tuanya untuk datang setiap hari ke sana," pungkas Syakhruddin.