Kriss Hatta Dikecam KPAI karena Pacari Gadis di Bawah Umur
TABLOIDBINTANG.COM - Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) mengecam sikap Kriss Hatta yang memacari anak gadis di bawah umur 17 tahun. Hal tersebut buntut dari pengakuan Kriss Hatta yang mengaku punya pacar yang masih berusia 14 tahun.
Bahkan Kriss Hatta menyebutkan, orang tua si gadis mengizinkan sang anak menikah setelah lulus SMA. Komisioner KPAI Retno Listyarti memberikan pernyataan resmi soal Kriss Hatta yang dituding pedofil oleh netizen.
1. Mengecam Kriss Hatta sebagai public figure yang telah memberikan contoh buruk pada masyarakat terutama para remaja. Hal ini berpotensi ditiru oleh masyarakat Indonesia.
2. Kriss Hatta juga menyatakan kalau akan menikah segera dengan sang pacar setelah lulus SMA. Hal ini juga berpotensi menjadi glorifikasi pernikahan usia anak. Public figure harusnya mendukung program pemerintah yang berdampak baik bagi bangsa ini.
Perkawinan anak berpotensi kuat membuat anak kehilangan hak-haknya untuk tumbuh kembang secara optimal.
3. Kriss Hatta juga mengaku sudah mendapatkan restu dari ibunda sang kekasih. Sang calon mertua disebut melarang Kriss Hatta untuk mempublikasikan hubungan mereka karena takut dikira panjat sosial alias pansos.
Tidak diungkap nama pun, cepat atau lambat publik akan tahu. Hal ini akan berpotensi kuat terjadi glorifikasi kisah cinta orang dewasa yang sudah pantas menjadi ayahnya dengan anak di bawah umur. Jangan sampai hal ini dianggap wajar oleh publik;
4. Anak usia 14 tahun belum memiliki emosi yang stabil dan belum mengetahui risiko dari hubungan percintaan yang sedang dijalaninya. Anak usia 13-15 tahun adalah usia yang baru saja jadi anak-anak, namun belum masuk remaja. Jadi ini masa peralihan. Pada masa ini, terjadi perubahan besar pada diri seorang anak secara fisik dan psikis.
Komisioner KPAI meminta untuk tidak mendukung hal yang diungkapkan Kriss Hatta.
"Saya mendorong media massa untuk mengedukasi masyarakat dengan tidak melakukan glorifikasi kisah cinta kriss Hatta dengan anak usia 14 tahun," tegas Retno Listyarti.