Jelang Idul Adha, Ini Tata Cara Memilih Hewan Kurban Sesuai Syariat Agama Islam
TABLOIDBINTANG.COM - Hari Raya Idul Adha atau Hari Raya Kurban identik dengan ritual yang memiliki dua makna yaitu makna ibadah dengan pendekatan diri kepada Allah SWT, melalui media hewan yang disembelih atau dikurbankan. Selain itu, bermakna sosial melalui pemberian daging kurban kepada sesama manusia, khususnya kaum du’afa.
Mengingat pelaksanaan pemotongan hewan kurban dalam waktu yang bersamaan, berdampak pada meningkatnya kebutuhan akan hewan kurban terutama sapi, kerbau, kambing atau domba dengan spesifikasi sesuai dengan persyaratan hewan kurban.
Berikut cara memilih hewan kurban sesuai dengan syariat agama Islam:
a. Sehat
Hewan harus sehat, dengan ciri-ciri sebagai berikut:
• Bulu bersih dan mengkilat
• Gemuk dan lincah
• Muka cerah
• Nafsu makan baik
• Lubang kumlah (mulut, mata, hidung, telinga dan anus) bersi dan normal
• Suhu badan normal 37 derajat celcius. Tidak demam
b. Tidak Cacat
• Hewan tidak pincang
• Hewan tidak buta
• Telinga hewan tidak rusak (tetapi kesepakatan ulama bahwa bekas Eartag atau penanda lainnya yang bukan suatu kecacatan, bisa digunakan untuk kurban)
c. Cukup Umur
• Kambing/ domba: Umur lebih dari 1 (satu) tahun ditandai dengan tumbuhnya sepasang gigi tetap
• Sapi/ kerbau: Umur lebih dari 2 (dua) tahun ditandai dengan tumbuhnya sepasang gigi tetap.
• Tidak kurus
• Jantan (tidak dikastrasi/kebiri)
• Testis/ buah zakar masih lengkap (2 buah), bentuk dan letak simetris.
Sumber:
Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Jawa Tengah