Perkumpulan Wartawan Hiburan Salurkan 8 Ribu Kacamata Anti Debu ke Warga Terdampak Erupsi Semeru
TABLOIDBINTANG.COM - Teuku Wisnu mendukung aksi sosial Komunitas Pewarta Hiburan Indonesia (KOPHI) yang menyalurkan bantuan 8.000 kacamata antidebu dan paket kebutuhan sehari-hari ke warga terdampak erupsi Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur.
Sabtu (26/3) siang, tujuh pengurus KOPHI terjun langsung ke rumah penampungan di Desa Kebondeli Utara, Sumberwuluh, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur. Bantuan diserahkan ke warga melalui Nurcholis Koordinator Relawan Kaki Gunung Semeru (REKGS) dan Jaga Semeru.
“Tim CSR kami mendukung langkah KOPHI dalam membantu sesama. Kami kirimkan kue Malang Strudel untuk bisa dinikmati para pengungsi. Kami berdoa untuk para pengungsi agar selalu diberi kekuatan menghadapi ujian ini,” ungkap Wisnu melalui pesan singkat kepada wartawan.
Ketua Umum KOPHI, Benny Benke mengatakan, membawa 8000 kacamata anti debu karena memang sangat dibutuhkan oleh warga Lumajang.
"Kami berharap bantuan ini berguna dalam meringankan beban para pengungsi korban letusan Gunung Semeru. Kacamata antidebu yang dibutuhkan semoga bisa digunakan sehari-hari untuk bapak dan ibu serta anak-anak yang sudah masuk sekolah," ujar Benny Benke di lokasi pemberian bantuan.
"KOPHI yang datang dari Jakarta terus bergerak demi kemanusiaan untuk membantu sesama yang membutuhkan," ujar Abdullah Arey Arifin, Pembina KOPHI.
Aksi sosial KOPHI juga mendapat dukungan pengusaha Reza Paten, Perkumpulan Perusahaan Multimoda Transport Indonesia (PPMTI), Yayasan EMI dan Malang Strudel.
Tidak hanya kacamata antidebu saja, bantuan yang disalurkan KOPHI ke warga berupa vitamin, masker dan juga kue.
Nurcholis kordinator relawan berterima-kasih atas perhatian dan bantuan yang diberikan KOPHI untuk warga terdampak semburan erupsi Semeru.
"Kacamata seperti ini sangat dibutuhkan warga dan melindungi mata mereka akibat hujan abu yang sampai sekarang ini masih terus terjadi. Bantuan ini sangat bermanfaat untuk kami," kata Nurcholis.
Siti Ariyanti, Ketua PPMTI dan Satas Komisaris Transportindo International (STI) mengaku terharu saat bisa membantu meringankan beban sesama yang sedang membutukan uluran tangan.
"Semoga kondisinya segera normal supaya mereka bisa bekerja dan beraktifitas seperti sedia kala," pungkas Siti Ariyanti.(pri)
Dari informasi yang dikumpulkan, jumlah pengungsi korban erupsi Gunung Semeru yang terjadi sejak awal Desember 2021 diperkirakan mencapai 9.754 jiwa yang tersebar di 141 titik di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur.