Acha Septriasa ungkap Kesulitan Jadi Presenter Infotainment
TABLOIDBINTANG.COM - Acha Septriasa membintangi film 99 Nama Cinta bersama Dave Mahenra. Dalam film produksi MNC Pictures itu, Acha berperan sebagai Talia, seorang presenter infotainment berjudul Bibir Talia.
Menjadi seorang presenter, membuat Acha Septriasa harus banyak belajar. Meski di kehidupan nyata pernah memandu acara serupa, Acha tetap dituntut menyesuaikan diri.
"Aku sih sebenarnya gugup dengan vocab, kosakata, kata sambung atau kata opening, dan bridging. Seperti misalnya kalimat, sesaat lagi, jangan ke mana-mana. Agak canggung gitu, kayak udah agak lupa-lupa segala vocabulary untuk menjadi presenter," ujar Acha Septriasa kepada wartawan di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, baru-baru ini.
Ibu satu anak itu pun mengakui, menjadi presenter infotainment bukan pekerjaan mudah. "Menjadi presenter yang fasih banget secara kosakata atau sudah menguasai banget, itu lumayan susah," terang Acha Septriasa.
Bukan hanya menjadi presenter, Acha Septriasa pun didaulat menjadi produser program tersebut. Tentu saja ia harus lebih banyak belajar lagi, lantaran menjadi produser program televisi adalah hal baru baginya.
"Kalau riset sih lebih kepada gesture tubuh saja, nggak berlebihan juga. Jadi selain presenter, aku juga kan produser program infotainment tersebut, lebih fokus ke riset bagaimana menjadi produser di televisi saja karena masih ngeraba banget," ujar Acha Septriasa.
Film 99 Nama Cinta dijadwalkan tayang di bioskop Tanah Air mulai 14 November 2019. Bukan hanya cerita Acha Septriasa yang menjadi presenter infotainment, dalam film tersebut diceritakan juga sosok Talia yang akhirnya menemukan cinta sejatinya.
Gara-gara menjadi presenter infotainment berjudul Bibir Talia, Acha Septriasa berkenalan dengan seorang ustaz gaul. Sang ustaz sebenarnya merupakan teman kecilnya, anak seorang kyai yang mengelola sebuah pesantren ternama.
Beberapa kali dinasehati untuk tak lagi membicarakan orang lain, Acha malah marah dan tidak mengindahkannya. Sampai akhirnya, program Bibir Talia tersandung masalah dan terancam dilaporkan pihak berwajib oleh salah seorang narasumber yang tak puas dengan pemberitaan di infotainment tersebut. Acha Septriasa kemudian diminta pihak televisi untuk memproduseri program religi. Ia pun kemudian mencoba menghubungi ustaz yang dikenalnya.
(pri/ari)
