Alisia Rininta Minta Simbol Cinta Ala Drakor, Christ Laurent Menolak
TABLOIDBINTANG.COM - Pasangan layar kaca Alisia Rininta dan Christ Laurent semakin digandrungi pemirsa berkat peran mereka sebagai Kinanti dan Tuan Muda Abhimana. Dikisahkan, Kinanti terpaksa menikahi Tuan Muda Abhimana yang arogan, berhati dingin, judes, dan menyebalkan karena adik tirinya Sarah—yang seharusnya menikahi Abhimana—kabur! Dari sebal, lama-lama hati Tuan Muda luluh juga dengan ketulusan hati dan kecantikan Kinanti. Diam-diam jatuh cinta juga meski banyak gengsinya.
Kebaperan antara Kinanti dan Abhimana ini yang membuat penonton hanyut dan tergila-gila pada pasangan ini. Pada Minggu (26/9) malam, asisten sutradara sinetron ini, Tri Willy Ramadhan mengadakan Live Instagram bersama Alisia Rininta, Christ Laurent, dan Leo Consul—pemeran David, asisten pribadi Tuan Muda. Live ini langsung ditonton 7000 lebih penontnon dalam sekejap. Mereka ngobrol-ngobrol santai dari kamar masing-masing. Salah satunya, Christ Laurent mengingatkan kalau per hari ini, Senin (27/9) jam tayang Terpaksa Menikahi Tuan Muda bergeser dari jam 17.00 – 19.30 WIB, lebih sore dan lebih malam, mengikuti kemauan banyak pemirsa. “Tuh, 2,5 jam! Kurang baik apa kita?” ujar Alisia.
Di sesi akhir, saat mau mengakhiri Live Instagram, Alisia meminta Christ membuat simbol cinta dengan jarinya ala-ala “saranghaer” drama korea. Tetapi Christ punya cara bikin simbol cinta lain, yang menurutnya lebih simpel dan natural. Yakni dengan jarinya membentuk hati. “Love aja diributin, sih. Harus gimana? Yang ala Korea aja, begini, lebih gampang, lebih simpel. Nonton dong drakor,” kata Alisia. Tapi memang dasarnya Tuan Muda, punya prinsip sendiri dan tak mudah diatur.
“Apa, drakor? Enggak mau! Kebanyakan Vincenzo, Vincenzo terus. Udah begini aja love-nya,” bantah Christ Laurent. Gayanya ini jadi mengingatkan kita akan Tuan Muda Abhimana, ya. Tak dimungkiri memang, dalam wawancara beberapa pekan lalu bersama kami, Christ mengaku kadang sosok Abhimana suka terbawa dalam kehidupannya sehari-hari. “Ya, wajar sih, pasti ada kena influence-nya. Kayak ceplas-ceplosnya, cueknya, kadang kebawa,” ujar Christ Laurent.