Hari Ini 24 Tahun Lalu, Kabar Meninggalnya Putri Diana Membuat Dunia Berduka
TABLOIDBINTANG.COM - Kabar meninggalnya Putri Diana atau Lady Diana, Princess of Wales, pada dini hari tanggal 31 Agustus 1997, mengejutkan seluruh penjuru dunia. Dunia makin dibuat tersentak setelah mengetahui Putri Diana meninggal dunia dalam kecelakaan mobil di Paris, bersama kekasihnya, pengusaha Dodi Al Fayed.
Terowongan Pont de l'Alma di Paris, lokasi kecelakaan yang menewaskan Putri Diana, sampai sekarang masih sering didatangi peziarah. Atau kalau Anda jalan-jalan ke Paris tour leader akan mengajak melewati terowongan itu dan bersama mengenang kecelakaan tragis yang mengakibatkan salah satu wanita paling dicintai di dunia ini meninggal. Selama berbulan-bulan lokasi ini dikirimi bunga duka cita. Begitu juga dengan kediaman Putri Diana.
Berita meninggalnya Putri Diana ditangisi oleh banyak manusia di planet Bumi. TV memberitakan peristiwa ini secara terus menerus selama berminggu-minggu. Media cetak apalagi. Koran harian atau majalah mingguan rasanya tak ada yang tak menempatkan peristiwa ini di halaman sampul. Banyak media cetak yang ketika itu sudah menyiapkan cover, dengan segera menggantinya dengan peristiwa meninggalnya Putri Diana, termasuk tabloid Bintang Indonesia. Materi cover yang sudah disiapkan dan dikerjakan tinggal dicetak, terpaksa diganti pada detik-detik terakhir.
Selama berminggu-minggu kemudian peristiwa ini terus jadi berita. Berbagai detil terkait peristiwa ini terus dikorek dan disajikan media dari berbagai penjuru dunia. Nyaris tak ada detil yang terlewatkan.
Perilaku paparazzi yang terus menguntit ke manapun Putria Diana pergi, dianggap punya andil dalam peristiwa kecelakaan tragis ini. Media cetak, terutama tabloid, yang dulu membayar mahal para paparazzi yang berhasil mendapatkan foto Putri Diana pun dikecam.
Putri Diana meninggal di usia 36 tahun. Seperti momen pernikahannya dengan Pangeran Charles, yang yang dianggap sebagai pernikahan termegah di Abad 21, peristiwa pemakamannya menyedot perhatian luar biasa. Milyaran manusia menyaksikan momen penuh duka ini lewat layar TV. Banyak yang tak kuasa menahan tangis saat melihat dua putranya, Pangeran William dan Harry (saat itu masih berusia 15 dan 12 tahun), berjalan mengiringi kereta yang membawa peti berisi jenazah ibunya.