Demi Konten Apapun Dilakukan, dari Pamer Bodi Sampai Privasi
TABLOIDBINTANG.COM - Saat berkunjung ke resto atau destinasi wisata populer, Anda pasti sering melihat sekelompok orang berjoget dan direkam dengan menggunakan handphone. Atau melihat orang bicara sendiri dengan mengarahkan handphone ke wajahnya. Atau berfoto-foto memanfaat semua spot yang ada. Tak hanya satu dua, atau sesekali, Anda pasti sering melihat pemandangan seperti itu di mana saja kapan saja sekarang ini. Ya Anda tidak keliru. Mereka semua tengah membuat konten untuk akun sosial medianya.
Membuat konten akun sosial media sekarang sudah menjadi keseharian banyak orang. Ke mana pun pergi Anda akan menemukan orang-orang yang tengah sibuk membuat konten. Melihat infotainment dan ada berita artis melakukan hal yang sedikit konyol, Anda dengan cepat menduga semua itu dilakukan demi konten. Melihat video aneh-aneh yang viral di dunia maya, prasangka pun segera muncul semua itu semata soal konten sosmed. Membuat konten sosmed sudah menjadi tren tak terbendung.
Tapi kegandrungan masyarakat membuat konten dengan harapan menjadi viral dan mendapat jutaan pengikut, lama-lama mulai sedikit mengkhawatirkan. Di media kita sering membaca demi konten, ada orang yang rela melakukan hal yang membayakan diri sendiri, bahkan orang lain. Demi konten banyak juga yang nekat pamer goyangan atau bodi seksi. Demi konten ada yang mau melakukan hal yang sangat konyol dan memalukan. Memang apa yang didapat setelah konten viral dan dapat banyak pengikut?
Uang endorse atau iklan dari viewer di Youtube, atau mendadak jadi artis, mungkin memang menarik. Tapi apakah itu sepadan dengan risiko yang telah diambil demi konten itu? Ingat, jejak digital, berupa foto atau video yang sudah diunggah, bisa tetap tersimpan di dunia maya. Siapapun bisa menyimpan atau menggunakan sesuai kepentingannya. Jangan sampai konten yang kita buat sekarang, jadi penyesalan di kemudian hari.
Tak perlu ikut-ikutan mengunggah hal-hal yang bersifat pribadi seperti yang dilakukan beberapa orang atau artis. Memang ada artis yang mencari uang lewat sosial media dengan menjual privasi, dan disambut meraih pengikutnya. Mungkin Anda merasa lebih menarik dibanding para artis, jadi tak masalah juga memamerkan privasi atau bodi seksi di sosial media. Siapa tahu malah jadi artis beneran.
Sosial media bisa diakses siapa saja dan nyaris semua konten bisa masuk. Kendali atau filter sepenuhnya di tangan kita. Silakan buat konten apapun, tapi jangan membayakan diri sendiri, apalagi orang lain.