Masa Lalu Pangeran Philip, Kakek Dihukum Mati Dewan Revolusioner Yunani, Ibunya Masuk Sanatorium
TABLOIDBINTANG.COM - Pangeran Philip, meninggal di usia 99 tahun pada Jumat (9/4) lalu. Dua bulan lagi, padahal usianya genap 100 tahun. Duke of Edinburgh ini mendampingi Ratu Elizabeth II selama 73 tahun. Ia tampak suportif, kehidupannya bersama sanga Ratu pun tampak rukun, adem ayem. Namun, kehidupan Philip sendiri sesungguhnya bak drama. Sejak sebelum menikahi Elizabeth II maupun di masa-masa awal pernikahannya. Philip sendiri hampir tak direstui keluarga kerajaan, karena latar belakang keluarganya. Berikut ini, beberapa fakta menarik seputar kehidupan Pangeran Philip, yang akan dimakamkan pada 17 April mendatang.
1, Pangeran Philip dan Ratu Elizabeth II sesungguhnya sepupu jauh. Mereka adalah cicit dari Ratu Victoria.
2. Pangeran Philip, memiliki darah Yunani. Ayahnya adalah bangsawan Yunani, Kakeknya adalah Pangeran Denmark yang diimpor menjadi Raja Yunani. Ibunya, Putri Alice Battenberg, adalah bangsawan keturunan Inggris-Jerman. Ibu dari Putri Alice berasal dari Jerman.
3. Pada tahun 1922, kakek dari Pangeran Phlip dihukum mati oleh dewan revolusioner Yunani karena dianggap gagal memimpin pasukan kavaleri, melawan Turki.
4. Pamannya, penguasa Yunani juga dikudeta dan berimbas kepada seluruh keluarganya. Termasuk ayah dan ibu Philip. Mereka melarikan diri bersama Philip dan 4 kakak perempuannya, diselamatkan kapal perang Inggris, dan sempat tinggal di Paris.
5. Orang tua Pangeran Philip berpisah ketika Philip berusia 10 tahun dan naasnya lagi, Philip muda tidak bisa melihat ibunya dan tidak diasuh oleh ibunya selama 8 tahun, karena ibunya masuk sanatorium setelah menderita gangguan,
6. Ayah Pangeran Philip pindah ke Monte Carlo. Di Monte Carlo ayahnya memiliki reputasi buruk. Dikenal sebagai peminum dan penjudi. Meninggal di Monte Carlo pada tahun 1944, usianya 62 tahun.
7. Ketika Philip menikah dengan Ratu Elizabeth pada tahun 1947, kehadiran ibu Philip yang baru saja sanatorium jadi pergunjingan di kalangan istana. Salah satunya, karena penampilannya yang dianggap kurang layak. Ibu Philip tampil pucat dengan pakaian seperti biarawati.
8. Keempat kakak perempuan Pangeran Philip, semuanya menikah dengan pangeran Jerman, 2 di antaranya adalah Nazi. Karena terkait Nazi, maka kakak-kakaknya ini tidak diundang saat Philip menikah dengan Ratu Elizabeth II.
9. Pangeran Philip kali pertama bertemu Ratu Elizabeth II pada pernikahan Putri Marina dari Yunani dan Duke of Kent pada 1934. Saat itu Ratu Elizabeth II baru berusia 8 tahun dan Pangeran Philip berusia 13 tahun. Itu adalah cinta pada pandangan pertama Elizabeth.
10. Pangeran Philip bergabung dengan Angkatan Laut di Royal Naval College di Dartmouth pada 1939. Pada suatu momen, ayah Elizabeth , Raja George VI bersama istri dan keluarga mengunjungi akademi ini. Di sinilah Elizabeth bertemu kedua kalinya dengan Pangeran Philip dan diperkenalkan secara resmi. Pada 1943, di sebuah acara Natal para bangsawan di kastil Windsor, disanalah romansa Pangeran Philip dan Elizabeth mulai berkembang.
