Kesan Luna Maya Syuting Film Bareng Pemain dan Kru Amerika
TABLOIDBINTANG.COM - Tahun ini, Luna Maya (34) sangat produktif. Setelah membintangi Filosofi Kopi 2: Ben & Jody serta The Doll 2, Luna Maya merilis Devil’s Whisper. Dalam film itu, Luna Maya beradu akting dengan aktor luar negeri seperti Luca Oriel, Tessie Santiago, Alison Fernandez, dan Marcos Ferraez. Ia menjalani syuting di Amerika selama seminggu. Kepada tabloidbintang.com, Luna berbagi kesan tentang asyiknya syuting di negeri orang.
"Saya membaca naskahnya selama beberapa hari. Setibanya di Amerika, saya relatif mudah membawakan karakter dokter Dian ini. Proses syuting di sana beda dengan di Indonesia. Kalau dijadwalkan syuting selama 12 jam, mereka benar-benar menepati jadwal itu. Ketika diminta datang ke lokasi syuting jam 16, saya datang tepat waktu. Selesai syuting jam 19, ya syuting benar-benar selesai di jam itu. Semuanya tepat waktu," kesan Luna Maya, di Jakarta, pekan ini.
Selama syuting di Amerika, Luna Maya belajar kembali tentang bagaimana pemain dan kru bersikap di lokasi syuting. Mereka bekerja efektif dan efisien. Bukan berarti Luna Maya menilai sistem produksi Indonesia masih kacau.
"Kalau di Indonesia saya belajar keluwesan dan fleksibilitas. Di luar negeri, saya belajar tentang menyatunya para pemain senior dan junior. Mereka bilang bahwa tidak ada senioritas di film. Film itu kerja kolektif. Kalau akting salah satu pemain jelek, maka itu berdampak ke seluruh penampilan para pemain dalam film," beri tahu Luna Maya.
( wyn / wyn )
