Akhir Trilogi Massimo-Laura Menggantung, Netflix Pertimbangkan 365 Days 4
TABLOIDBINTANG.COM - Akhir dari trilogi 365 Days yakni The Next 365 Days telah dirilis di Netflix pada 19 Agustus 2022. Ini merupakan bagian akhir dari rangkaian kisah erotis yang diangkat dari karya novel penulis Blanka Lipinska: 365 Days, 365 This Day, dan The Next 365 Days. Dalam sehari, The Next 365 Days menjadi trending nomor 1. Ya, tentu saja karena erotisme yang ditawarkannya. Karena kalau bicara cerita, ketiganya tak memiliki kekuatan cerita.
The Next 365 Days mengisahkan pernikahan Massimo (Michele Morrone) dan Laura (Anna Maria Siceklucka) yang gagal. Laura selingkuh dengan Nacho (Simone Susinna), meninggal Massimo dalam kecemburuannya, hingga Laura memilih berpisah. Akhir dari film ini, dibiarkan menggantung. Apakah akhirnya Laura kembali pada Massimo, tidak diperlihatkan di akhir film.
Film ini ditutup dengan pertanyaan Massimo, “Apakah kau kembali, Baby girl?” Novelnya memang hanya mencakup 3 bagian. Tetapi akhir yang menggantung, rupanya membuat penonton sekaligus penggemar film ini, meminta lebih. Mereka merasa tidak puas.
Sampai hari ini, Netflix masih menampung suara-suara penggemar. Waralaba ini telah menjadi kontroversi, di samping penontonnya yang banyak. Sampai hari ini pun, terbukti trilogi akhirnya hanya dalam sehari menjadi trending. Netflix akan mempertimbangkan membuat 365 Days bagian keempat, bila penonton bagian terakhir ini memang terus menanjak. Semua tergantung pada jumlah penonton.
Kalau akhirnya dibuat 365Days 4, maka kemungkinan akan dipertimbangkan kisahnya akan menjawab akhir hubungan Massimo dan Laura. Atau menampilkan sudut pandang Massimo. Karena pada The Next 365 Days, cerita berjalan dari sudut pandang Laura. Kita tidak diberi tahu maupun turut merasakan sebenarnya apa yang menjadi keresahan Massimo, apa yang dirasa Massimo. Sang penulis novelnya sendiri yang kebetulan ikut dalam penggarapan filmnya, Blanka Lipinska, ternyata belum siap berpisah dengan Massimo. "Ya, kenapa tidak dibuat bagian ke-4. Kali ini dari sudut pandang Massimo."