Beri Semangat Pejuang Kanker Anak dengan Cara Menyenangkan Ini
TABLOIDBINTANG.COM - Secara psikologis, anak-anak penyandang kanker tidak hanya membutuhkan pengobatan secara rutin maupun bantuan secara materil, namun mereka butuh diakui selayaknya anak-anak lainnya.
Hal itu diungkapkan Mustika Kusumaningtias, perwakilan Yayasan Pita Kuning Anak Indonesia. Menurutnya, pejuang kanker anak juga ingin bermain, belajar, mendapat pendampingan selayaknya anak pada umumnya.
"Selain pengobatan, adik-adik pejuang kanker ini juga membutuhkan pendampingan untuk memberikan dukungan dan semangat. Seperti hari ini dengan kegiatan bermain juga dapat membuat mereka terus semangat dan berjuang," ujar Mustika di acara Guardian FUN DAY di Jungle Land, Sentul, Jawa Barat, belum lama ini.
Sebagai bentuk kepedulian terhadap para pejuang kanker di Indonesia, Guardian melakukan penyerahan simbolis bantuan sosial senilai Rp 75 juta yang diserahkan oleh perwakilan Guardian kepada perwakilan Yayasan Pita Kuning Anak Indonesia (Yayasan Pita Kuning) di hadapan anak-anak Yayasan Pita Kuning dan karyawan Guardian.
”Melalui acara ini, kami ingin berbagi kebahagiaan dengan anak-anak dari Yayasan Pita Kuning agar dapat memberikan semangat dan menikmati keceriaan bersama karyawan karyawan kami. Alasan kami melakukan program sosial ini untuk anak anak pejuang kanker adalah karena kami sangat peduli dengan kesehatan khususnya kanker dan hal ini sangat sesuai dengan bidang bisnis yang kami jalani yaitu Kesehatan dan kecantikan,” ujar Perwakilan Guardian.
Tidak hanya itu, Guardian mengajak pelanggan untuk berpartisipasi dalam program ini dengan cara melakukan pembelian merek Own Brand Guardian, Botaneco Garden, Crystal Moist, dan Meditteranean, dimana dari tiap produk yang terjual, maka Guardian akan menyisihkan Rp100 dari harga per produknya selama periode 21 Maret sampai dengan 17 April 2018.
”Kami harap donasi ini dapat membahagiakan dan sedikit meringankan beban keluarga dari para pejuang kanker khususnya yang tergabung dalam Yayasan Pita Kuning,” ungkapnya.
(uli / gur)