Survei Membuktikan Orang Indonesia Habiskan 6 Jam Lebih Untuk Main Ponsel Cerdas
TABLOIDBINTANG.COM - Di era digital, rasanya hampir mustahil hidup tanpa ponsel cerdas atau gawai. Dengan ponsel cerdas dalam genggaman, kita bisa melakukan banyak hal termasuk transaksi. Berdasarkan Consumer Payment Attitudes Study yang baru dirilis Visa tahun ini, 76 persen orang Indonesia makin percaya diri bisa hidup tanpa uang tunai selama 24 jam.
Studi yang sama menyebut perkembangan teknologi dan inovasi mendorong orang Indonesia lebih menggunakan pembayaran elektronik dalam kehidupan sehari-hari dibandingkan bertransaksi secara tunai. President Director of PT Visa Worldwide Indonesia, Riko Abdurrahman mengatakan, "Orang Indonesia makin dekat dengan teknologi digital. Mereka menginginkan belanja dengan seketika dan aman, dimanapun, kapanpun."
Studi ini juga menemukan fakta hampir separuh responden menginginkan Indonesia menjadi negara tanpa tunai. Bahkan, 85 persen responden melakukan pembayaran digital via ponsel cerdas untuk berbagai kebutuhan dari belanja hingga pesan taksi. Fakta menarik lainnya, 75 persen responden menggunakan ponsel cerdas untuk mengakses layanan perbankan setidaknya sekali seminggu. Pertanyaan yang kemudian muncul, bagaimana dengan kunjungan ke media sosial via ponsel?
Survei tersebut menunjukkan bahwa responden Indonesia rata-rata menghabiskan waktu 6,4 jam sehari menggunakan ponsel cerdas dan 3 jam untuk mengakses media sosial. Tidak mengherankan jika hampir seluruh responden Indonesia (yakni mencapai 98 persen) menggunakan ponsel cerdas.
"Berkaca pada fakta dan data ini, Visa mendorong pertumbuhan pembayaran elektronik dan memperluas penerimaan pembayaran tanpa tunai melalui program Indonesia Acceptance Program yang saat ini dilaksanakan di kota-kota pariwisata seperti Yogyakarta, Surabaya, Bali, dan Lombok," urai Riko di Jakarta, pekan ini.