Paskah dan Tradisi Uniknya di Finlandia, Selandia Baru, serta Polandia
TABLOIDBINTANG.COM - Peringatan Kenaikan Isa Almasih atau kebangkitan Yesus Kristus oleh umat Kristiani yang disebut Paskah biasanya identik dengan telur atau kelinci Paskah.
Tapi di Indonesia, setidaknya di tiga daerah ini, Paskah dirayakan dengan tradisi berbeda. Flores Timur punya tradisi Semana Santa yang dilakukan di Larantuka. Semana Santa dilakukan selama empat hari berturut-turut.
Di Nusa Tenggara Timur ada tradisi Kure yang artinya berdoa sambil mengunjungi sanak-saudara beragama Katolik. Dan wilayah Kalimantan Tengah, paskah diwarnai dengan tradisi Memento Mori atau mengunjungi makan keluarga di hari Paskah. Memento Mori berarti ingatlah akan kematian.
Tradisi perayaan di Indonesia sangat khidmat dengan doa, pemujaan, kunjungan makam, dan berkumpul dengan sanak saudara.
Sementara di beberapa negara lain, Paskah dirayakan dengan cara unik. Yuk intip cara tiga negara ini merayakan Paskah dikutip dari SBS Australia.
Finlandia
Di Finlandia contohnya, di hari Sabtu dan Minggu Paskah paling tidak akan ada orang-orang berdandan sebagai penyihir. Tradisi ini secara luas berasal dari kebiasaan religius dan kaum pagan.
Anak-anak Finlandia akan berpakaian seperti penyihir dengan pakaian tua warna-warni dan cat bintik-bintik di wajah mereka untuk mengakui keyakinan Barat lama bahwa penyihir berkeliaran di waktu Paskah.
Tapi penyihir ini mencari permen bukan mantra Tanja Tuominen. Anak-anak kemudian berkeliling ke rumah tetangga, teman dan kerabat, membacakan berkat kecil dan saling bertukar ranting willow. Di beberapa wilayah, api unggun dinyalakan untuk mengusir roh jahat. Mirip halloween ya.
Selandia Baru
Di Central Otago, Selandia Baru, Paskah dirayakan dengan memburu kelinci. Kelinci memang hewan yang lucu dan menggemaskan, tapi di wilayah ini jumlah kelinci sangat banyak dan menjadi hama pertanian. The Great Easter Bunny Hunt atau perburuan raya kelinci di hari Paskah sudah berjalan selama 26 tahun. Acara ini diselenggarakan oleh Alexandra Lions Club dengan mengumpulkan para penembak untuk mengurangi jumlah kelinci hingga sekitar 10.000 ekor setiap tahun.
Presiden Alexandra Lions Club, Eugene Ferreira, mengatakan The Guardian bahwa itu adalah cara yang paling efektif untuk mengontrol erosi tanah. Dan menurut Eugene, perburuan ini juga lebih baik dibandingkan dengan penyemprotan racun yang akan membunuh semua satwa liar.
Polandia
Paskah juga jadi ajang mengungkapkan rasa cinta pada yang tersayang. Di Polandia, ungkapan rasa cinta ini dilakukan dengan menyiram kepala orang tercinta. Åšmigus Dyngus adalah tradisi Slavia barat, terkait dengan mitologi pagan dan dewi kesuburan Slavia kesuburan. Biasanya tradisi ini dilakukan pada hari Senin Paskah bersama anggota keluarga, teman atau pasangan. Biasanya pria menyiram air pada wanita pada Senin Paskah kemudian wanita membalas di keesokan harinya.
Lucyna Zarkowska, seorang pekerja asuransi Polandia, berdomisili di Amerika Serikat, mengatakan perayaan tersebut adalah cara yang aneh dan menuntut untuk menunjukkan kasih sayang. Saat masih berada di Polandia, Zarkowska mengenang masa Paskah dimana bajunya selalu basah kuyup karena disiram air oleh teman-teman prianya.