Instalasi Bamboo Ring Karya Kengo Kuma untuk Ajang Milan Design Week 2021

Adi Adrian | 9 September 2021 | 14:05 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Belum lama ini, arsitek Jepang Kengo Kuma menciptakan instalasi Bamboo Ring weaving a symphony of lightness and form. Instalasi multisensori bertema “Creative Connection” ini menggabungkan arsitektur dengan musik, inovasi desain, teknologi, serta user experience yang memberi sensasi ruang dan waktu. Instalasi ini akan dipajang di halaman Cortile dei Bagni, Milan, selama pelaksanaan Milan Design Week hingga 19 September 2021. Struktur instalasi yang menyerupai anyaman dibuat dari bambu berbentuk cincin dan serat karbon.

Ia dapat menjadi instrumen yang menciptakan pengalaman sensori unik saat dipadu dengan musik. Hal ini tercipta berkat teknologi suara struktural yang dikembangkan Oppo London Design Centre. Teknologi ini meliputi haptic motor, strip speaker MEMS, dan exciter yang saling berpadu lalu menghasilkan suara serta frekuensi tinggi. Setelah itu, menggemakan bambu dengan vibrato biola dan efek instrumen perkusi. Kengo Kuma mengaku, ketika mendesain lebih tertarik menciptakan ritme dan nada ketimbang siluet.

“Musik kontemporer memberi banyak pelajaran tentang cara membuat ritme dan nada baru dalam arsitektur. Karya seni ini salah satu eksplorasi perpaduan ritme dan nada baru dalam arsitektur yang menyajikan pengalaman visual serta akustik untuk para pengunjung,” ungkap Kengo. Head of Oppo London Design Centre, Jintong Zhu, senang bisa bermitra lagi dengan Kengo Kuma, yang piawai memadukan alam dan budaya. Kolaborasi ini diharapkan mampu menunjukkan bahwa teknologi dan desain dapat memberi nilai tambah dalam kehidupan.

“Hal ini seusai dan berdasarkan prinsip filosofi kami yaitu Technology as an Art Form dan misi kami yakni Technology for Mankind, Being Kind to the World,” katanya dalam siaran pers yang kami terima pekan ini. Setelah Milan Design Week, Oppo akan mendonasikan Bamboo Ring untuk Arte Sella Park, museum seni kontemporer di Trentino, Italia.

Penulis : Adi Adrian
Editor: Adi Adrian
Berita Terkait