Organ Intim Vagina Bisa Menua dan Mengendur, Ini Penyebabnya
TABLOIDBINTANG.COM - Proses penuaan terjadi di seluruh organ tubuh perempuan termasuk juga organ intim wanita, vagina. Menurut dr. Rikka Mulya Wirman, SpOG penuaan di vagina dipengaruhi banyak hal, seperti proses penuaan alami, kehamilan, masalah hormon, trauma akibat persalinan, sering mengangkat beban berat, mengejan, hingga batuk kronis.
"Proses penuaan alami itu karena wanita kehilangan 1 persen kolagen setiap tahunnya. Setelah masuk ke fase menopause, penuaan akan menjadi lebih cepat. Apalagi saat perempuan melahirkan secara alami. Bayangkan, vagina itu dilewati kepala bayi yang notabene diameternya mencapai 9 cm," terang Rikka.
Hal lain yang patut diperhatikan perempuan, memasuki fase menopause, jumlah hormon estrogen menyusut. Akibatnya, jaringan penyokong kulit dan otot stinger uretra mengendur. Trauma akibat proses persalinan alami juga bisa memicu kerusakan kolagen di sekitar vagina. "Patut diingat bahwa setelah melahirkan normal, vagina tidak akan kembali ke ukuran normal," Rikka memaparkan.
Ia lantas menambahkan, "Ada beberapa pasien bilang kepada saya, setelah bersalin vagina dijahit agar lebih kencang. Ya, tapi jahitan itu tidak sampai ke bagian dalam, padahal kerusakan akibat bersalin itu dari bibir vagina sampi ke dalam. Itu sebabnya teknologi di dunia kedokteran belakangan memperkenalkan vaginal rejuvenation yang menggunakan laser. Tujuannya, untuk merangsang terbentuknya kolagen di sekitar vagina sehingga organ intim Anda menjadi lebih kencang."