5 Tips Agar Persiapan Mudik Lebih Maksimal
TABLOIDBINTANG.COM - Sudah menjadi tradisi masyarakat Indonesia menjelang Lebaran untuk bersilaturahmi dengan kerabat.
VP of Marketplace Tokopedia, Yudhiaji Kusuma, membagikan tips agar persiapan mudik lebih matang.
1. Pastikan Saldo E-Money Cukup - Sebelum melakukan perjalanan mudik dengan mobil, pastikan saldo uang elektronik (e-money) cukup agar tidak menghambat perjalanan pengendara lainnya.
“Masyarakat bisa dengan mudah mengisi saldo e-money melalui fitur Top Up Uang Elektronik di Tokopedia kapan dan di mana pun. Setelah pembayaran sudah terverifikasi, jangan lupa update saldo e-money dari aplikasi Tokopedia, ATM atau gerai retail terdekat,” ujar Yudhiaji.
2. Beli Baju Lebaran Lebih Aman dari Rumah - Belanja online terus menjadi alternatif mengurangi risiko penyebaran virus di tempat ramai. Menjelang akhir Ramadan ini, masyarakat bisa membeli pakaian baru untuk dipakai saat Lebaran nanti lewat penjual online di Tokopedia, salah satunya Official Store Matahari Department Store.
Masyarakat bisa mendapatkan pilihan produk fesyen yang lengkap di Official Store Matahari Department Store, mulai dari fesyen perempuan, pria hingga anak. Ada diskon hingga 70% dan cashback hingga Rp150 ribu.
3. Pastikan Pulsa dan Paket Data Terisi - Siapkan pulsa dan paket data agar komunikasi dengan kerabat serta koneksi internet tetap terjaga. Ini juga demi mendukung kelancaran perjalanan mudik. “Melalui Tokopedia, masyarakat dapat dengan mudah dan cepat mengisi pulsa dan paket data untuk semua operator tanpa harus keluar rumah,” jelas Yudhiaji.
4. Lunasi Tagihan Sebelum Mudik - Sebelum mudik, jangan lupa melunasi tagihan, seperti listrik, air, gas, internet dan sebagainya sebelum jatuh tempo. Masyarakat dapat membayar tagihan listrik, air, gas, serta internet dan TV kabel lewat Tokopedia.
5. Bagi Penjual, Kelola Toko Sebelum Mudik - Penjual yang tidak melakukan mudik dan akan tetap membuka toko selama Lebaran diimbau untuk menambah jasa kurir agar toko tetap dapat memberikan pelayanan yang baik dan menghindari keterlambatan pengiriman.
“Sementara bagi penjual yang mudik Lebaran, jangan lupa untuk mengaktifkan fitur Tutup Toko. Hal ini untuk menginformasikan kepada pelanggan bahwa toko akan tutup sementara. Sistem juga akan secara otomatis tidak menerima pesanan untuk toko yang tutup. Jadi penjual tidak perlu repot membatalkan pesanan yang tidak bisa dipenuhi selama mudik,” saran Yudhiaji.
Yudhiaji pun mengimbau masyarakat yang melakukan mudik untuk tetap menjaga protokol kesehatan. “Mari menjaga keselamatan bersama dengan menerapkan protokol kesehatan sesuai ketentuan, tidak terkecuali selama Ramadan dan Lebaran kali ini,” tutup Yudhiaji.