Irish Bella Semringah Dapat Hadiah Jam Tangan Mewah dari Seseorang
TABLOIDBINTANG.COM - Irish Bella termasuk sebagai aktris yang aktif membagikan foto fashionable, dengan gaya dan model busana kekinian. Penampilan istri Ammar Zoni itu pun menarik perhatian netizen Instagram.
Pemain sinetron yang akrab disapa Ibel itu mengungkap, selain busana wanita dewasa juga punya ketertarikan dengan jam tangan untuk mempercantik penampilan. Menurutnya, jam tangan sebuah pelengkap atau aksesoris yang menujang penampilan serta bisa menunjukan kepribadian perempuan.
“Kalau untuk perempuan mungkin lebih ke hobi jam aja sih ya. Soalnya banyak kalau perempuan kaya yang aku demennya tas, mungkin tas lebih menggambarkan kepribadian. Kalau jam ya kaya hanya menunjang lebih lagi,” ungkap Irish Bella saat menjadi bintang tamu di channel YouTube Modderfathers belum lama ini.
Ibunda Air Rumi itu menyebutkan, penggunaan jam tangan mengikuti tren dan tema acara yang ada. Meski banyak model dan kelebihan yang ditawarkan, Irish Bella sangat selektif. Ia bakal memilih jam dengan penampilan cantik dan mewah.
“Bisa banget, apalagi kalau memang kita tau ya, maksudnya kita ngebelinya pun dari usaha gitu ya. Enggak yang bisa dibeli dari kapan aja gitu, terus balik lagi sih bagaimana kita menghargai bentuk barang itu ya,” terang Irish Bella.
"Kalau aku memang tipe yang pilih-pilih soal aksesoris, termasuk jam. Biasanya yang sesuai dengan busana, cantik dan kelihatan mewah, menyesuaikan kepribadian," beber Irish Bella menambahkan.
Soal jam tangan, Irish Bella juga selalu diskusi kepada sang suami. Ia bersyukur, baru-baru ini ada jam tangan mewah yang sesuai dengannya. Ibel menerima jam tangan eksklusif biru yang di bawahnya terdapat nama ‘Irish Bella’ dari Modderfathers.
Jam tangan tersebut spesial karena dimodifikasi seorang yang ahli dari Modderfathers sesuai dengan karakter Irish Bella.
Pemain film Madu Murni berusia 26 tahun itu pun memuji kreativitas Padang Sudirjo. Menurut Ibel sosok seperti Padang jarang dijumpai sehingga harus diketahui masyarakat.
“Seniman ada dua jenis, yang positif yang menciptakan sebuah karya, yang negatif ada yang satu lagi, 'seneng nipu teman'. Itu yang bahaya, itu jangan ditiru ya,” kata Padang Sudirjo sambil tertawa.
(pri)
