Usai Kalah di Final US Open, Serena Williams Didenda
TABLOIDBINTANG.COM - Serena Williams harus menelan kekalahan dari Naomi Osaka dalam final US Open pada Sabtu (8/9) lalu. Tak hanya itu, petenis ternama ini juga dikenai denda 17 ribu dolar atau lebih dari Rp 253 juta.
Sebabnya, Serena Williams dianggap melanggar tiga pasal peraturan pertandingan tenis. Sebelumnya, petenis 36 tahun ini dianggap mendapat arahan dari pelatih oleh wasit Carlos Ramos setelah mendapat acungan jempol.
Tak terima diberi peringatan, Serena Williams memberikan argumentasi. "Saya tidak curang untuk menang. Saya lebih baik kalah," ucapnya sambil membanting raketnya.
Akibat tindakannya itu, ia mendapat peringatan kedua yang berujung pada pengurangan poin. Namun Serena mendesak Carlos meminta maaf dan menuding Carlos menyerang karakternya. Ia juga menyebut Carlos sebagai pencuri karena penalti yang didapatnya.
Tindakan Serena ini dianggap sebagai kekerasan verbal oleh wasit dan diganjar dengan penalti permainan.
Tiga pelanggaran yang dijatuhkan pada Serena membuatnya terkenda denda 10 ribu dolar akibat kekerasan verbal yang dilakukan terhadap wasit. Empat ribu dolar karena peringatan mendapat arahan dari pelatih dan 3 ribu dolar karena membanting raketnya sendiri.
Hal ini diungkapkan Asosiasi Tenis Amerika (USTA) pada Minggu (9/9) kemarin. USTA mengatakan tindakan wasit Carlos Ramos sudah benar.
Menurut Serena, tindakan Carlos tergolong seksisme. "Saya di sini berjuang untuk hak-hak para perempuan dan untuk kesetaraan para perempuan dan segala hal tentang itu. Saya menyebut dia sebagai pencuri dan dia telah mencuri sebuah set permainan dari saya, itu membuat saya merasa ini merupakan ungkapan seksis," ujar Serena Williams.
(yuri / wida)