Widi Vierratale dan Kevin Aprilio Ribut Besar, Ending-nya Mengharukan
TABLOIDBINTANG.COM - Widi Soediro Nichlany dan Kevin Aprilio ribut besar. Widi sampai meluapkan kekesalannya dengan memukul dinding. Untung tidak berlarut-larut. Apa yang sebenarnya terjadi?
Widi dan Kevin sudah saling kenal dan bekerja sama sejak grup musik Vierra terbentuk. Namanya juga rekan kerja, mereka berdua pernah ribut besar. Keributan dipicu kesalahpahaman di tengah rapat yang dihadiri beberapa pihak.
"Pernah berantem besar pas waktu di label dulu. Jadi waktu itu ada meeting, dia yang diskusi, Raka (gitaris Vierratale) juga diskusi, nah gue mempertanyakan sesuatu yang emang gue enggak ngerti tapi Kevin tersinggung," kisah Widi kepada Nino Kayam di YouTube.
"Karena pada capek dan masih kecil-kecil, emosi gue dulu juga enggak stabil, kan. Dia tersinggung, gue meledak, gue keluar dari ruangan, ada bos-bos yang lain, terus gue berantem di situ lah. Heboh aja. Sampai mukul tembok segala macam," ceritanya seru.
Widi terpaksa mukul dinding karena dia mengaku bukan tipikal perempuan yang jika emosi mencak-mencak kepada lawan bicaranya. "Gue memendam dan akan melampiaskan ke hal lain. Tapi fisik aja. Karena, kan enggak bisa mengeluarkan (amarah gue secara frontal)."
Widi dan Kevin Aprilio pernah ribut besar (instagram)
Untung tidak berlarut-larut. Mereka cepat menyadari apa yang dilakukan salah dan berbaikan. "Kevin untungnya orangnya memang dia sopan, baik sebenarnya, halus anaknya, akhirnya kami baikan, pelukan, nangis. Say sorry," Widi yang tak ingin tahun berapa kejadiannya menjelaskan.
Vierratale sekarang beda dengan Vierra dulu. Mereka kompak satu sama lain dan menerima karakter rekan kerja masing-masing. Untungnya, kata Widi, berantem mereka tidak pernah berlarut-larut.
"Kami juga enggak pernah berantem hebat. Kami tahu posisi dan porsi masing-masing. Misal aku berantem sama Raka, tiga hari ketemu udah normal kayak enggak ada apa-apa lagi. Sama Kevin selalu cepat baikannya," tutur Widi.
Vierratale kata vokalis 32 tahun beruntung grupnya tidak 100 persen diisi laki-laki. Ada satu personel perempuan, apalagi Widi mengklaim tipikal pengayom dan masih mau memikirkan Kevin serta Raka.