16 Pelajar SMA Al Azhar 3 Ikut Festival Seni dan Budaya Internasional di Turki
TABLOIDBINTANG.COM - Setelah pandemi dinyatakan selesai oleh WHO, pagelaran seni tingkat dunia International Folkfore Festival yang terhenti selama dua tahun kini kembali dibuka. Acara tersebut dihadiri dari perwakikan 10 negara untuk menampilkan budaya dan seni yang dilombakan.
Tahun ini, Indonesia melalui CIOFF® Indonesia akan mendelegasikan tiga grup dari SMA Islam Al Azhar 3 untuk mengikuti 36th International Folkdance Festival & 24 Golden Carnation di kota Yalova, Istanbul, Turki pada 1-7 Juli 2023 mendatang.
SMA Islam Al Azhar 3 bakal menampilkan kesenian tari tradisional Indonesia. Syamsudin, Kepala Sekolah SMA Islam Al Azhar 3 menyebutkan, festival budaya dan seni merupakan momen yang bagus untuk menunjukan kepada dunia kepribadian Indonesia.
"Ini merupakan momen yang harus dimanfaatkan untuk membangun siswa dan siswi lebih percaya diri dan memilki wawasan global," ujar Syamsudin di acara pelepasan tim International Folkfore Festival, Sabtu (23/6).
Nantinya, SMA Islam Al azhar 3 mengirim 16 pelajarnya. Tujuh siswi penari dan sembilan siswa musik pengiring yang akan membawakan 4 tarian tradisional yakni Yapong, Piring, Greget Jawara dan Saman.
"Dalam proses seleksi atau rekrutmen kita hanya membolehkan siswa atau siswi kelas 10 dan 11. Kemudian modal dasar yang harus dimiliki adalah kemampuan seni dan budaya agar dapat diarahkan oleh guru dan pelatih hingga siap berkompetisi," terang Syamsudin.
Ajang International Folkfore Festival diikuti oleh sepuluh negara. Diantaranya adalah India, Mexixo, Bosnia Herzegovina, Macesonia, Nigeeja dan Turki.
Presiden CIOFF Indonesia, Said Rachmat mengaku bangga dengan dibukanya beberapa festival internasional. Apalagi setelah berhenti kurang lebih 2 tahun karena pandemi Covid 19.
"Setelah berhenti 2 tahun karena pandemi covid 19, akhirnya beberapa festival telah dibuka dan kita bisa mengikutinya. Kita memberangkatkan 3 grup, salah satunya siswa-siswi Al Azhar ke Turki. InsyaAllah, tahun depan lebih banyak festival yang dibuka dan banyak group yang akan diberangkatkan," tutup Said Rachmat.