Menangis, Ibunda Tamara Tyasmara Tak Terima Putrinya Dihujat usai Kehilangan Dante
TABLOIDBINTANG.COM - Tamara Tyasmara kembali menjalani pemeriksaan di Polda Metro Jaya terkait kematian anaknya, Raden Andante Khalif Pramudityo atau Dante. Kali ini Tamara ditemani oleh ibunya, Ristya Aryuni.
Di hadapan wartawan, Ristya menyampaikan kesedihannya melihat banyaknya hujatan yang dialamatkan kepada Tamara Tyasmara. Padahal, menurutnya, Tamara sudah sangat hancur saat harus kehilangan Dante.
"Anak saya itu udah kehilangan anaknya. Kenapa anak saya dihujat. Kalian tuh nggak tahu anak saya sebenarnya. Saya lebih tahu anak saya," kata Ristya Aryuni, Senin (19/2).
Ristya mengatakan dirinya mempercayai kekasih Tamara, Yudha Arfandi, untuk menemani Dante berenang karena sudah percaya. Ia tak menyangka jika akhirnya malah harus kehilangan sang cucu. Melihat ibunya emosional, Tamara berusaha menenangkan.

"Nggak Nak, kamu tuh dihujat, Nak! Kamu dihujat, Mama nggak terima! Dia udah kehilangan anak tahu nggak, tapi masih kalian hujat semua," ujar Ristya Aryuni sambil menangis.
Menurut Ristya, publik tidak tahu keadaan dan cerita sebenarnya mengenai Dante, Tamara, dan Yudha Arfandi.
"Kenapa kalian begitu? Dia ini udah terpukul, saya udah hancur. Dia kehilangan anak, saya kehilangan cucu," ucapnya.
Seperti diketahui, Raden Andante Khalif Pramudityo atau Dante (6), meninggal dunia diduga karena tenggelam saat berenang di sebuah kolam di daerah Pondok Kelapa, Jakarta Timur, pada 27 Januari 2024.
Kekasih Tamara Tyasmara, Yudha Arfandi, kemudian ditetapkan sebagai tersangka. Berdasarkan hasil pmeriksaan CCTV, polisi menyebut Yudha membenamkan kepala Dante sebanyak 12 kali di kolam renang dengan durasi berbeda-beda.
Tersangka dijerat dengan pasal berlapis, salah satunya tentang pembunuhan berencana dengan ancaman hukuman maksimal seimur hidup.