Cerita Moeldoko Sempat Dipergunjingkan Panglima Tajir Karena Beristri Anak Orang Kaya

Indra Kurniawan | 6 Juni 2024 | 16:00 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko kenang pertemuan pertama hingga menikah dengan istri tercinta, Koesni Harningsih. Koesni telah meninggal dunia pada 12 Maret 2023 dan dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Bahagia Tangerang Selatan.

Saat diwawancarai dr. Siska dan Shireen Sungkar untuk kanal YouTube doktersiska, Moeldoko menceritakan kembali pertemuan pertamanya dengan almarhumah. Moeldoko dan Koesni dipertemukan oleh hubungan bisnis antara kerabatnya dengan orang tua Koesni. 

"Ini ada relation bisnis antara keduanya. Ada saudara saya yang kebetulan yang memiliki relasi dengan calon mertua waktu itu. Akhirnya kami dipertemukan. Mungkin saling senyum sampai akhirnya jatuh cinta," cerita Moeldoko.

"Situasi sesungguhnya seperti itu. Ketemunya pada saat saya sudah perwira. Sepertinya (latar belakang keluarga kami) memang berbeda. Istri saya dari lingkungan keluarga yang punya, saya dari keluarga yang tidak punya," lanjutnya.

KSP Moeldoko berbincang dengan dokter Siska dan Shireen Sungkar untuk kanal YouTube doktersiska. (YouTube/doktersiska)

Dasar berjodoh, sekian lama saling kenal Moeldoko akhirnya menikahi Koesni Harningsih pada 1985. Dari pernikahan tersebut, mereka dikaruniai sepasang anak laki-laki dan perempuan, Randy Bimantara dan Joanina Rachma.

"Bagi saya sebuah keuntungan juga, karena kalau saya waktu itu menikah dengan sama-sama miskin, mungkin juga susah hidupnya. Saya harus jujur, mertua saya ada sesuatu," ungkap Moeldoko.

"Waktu saya digunjingkan Panglima tajir, jujur saja memang saya menikah dengan anak orang kaya. So what kan? Gimana, kan enggak bisa dihindari. Akhirnya itu menunjang hidup saya, menunjang karier saya," tambahnya.

"Karena saya enggak perlu lagi mikirin garis belakang. Saya hanya fokus pada pekerjaan sehingga enggak ada lagi pusing kanan kiri. Bukan berarti juga saya matre. Mungkin itu udah jodoh ya," Moeldoko menegaskan.

Moeldoko ziarah ke makam istri tercinta di kawasan Tangerang Selatan. (Instagram/Moeldoko)

Moeldoko ditunjuk presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono menjadi panglima TNI. Alumnus Akabari angkatan 1981 ini menggantikan Laksamana Agus Suhartono.

Pria kelahiran Kediri, 8 Juli 1967 ini membayangkan andai dia memiliki pasangan yang sama-sama sulit bisa jadi akan mempengaruhi perjalanan kariernya di militer. Ia kemudian mendoktrin anak-anaknya bahwa sebagai ayah mereka, tidak mempersyaratkan mereka mencari pasangan dari keluarga yang berada.

"Saya tidak mempersyaratkan suami kamu, istri kamu anaknya orang kaya. Satu syarat saya yaitu kalau laki-laki harus bertanggung jawab, harus bekerja. Kalau enggak bertanggung jawab nanti anakku menderita," kata Moeldoko tersenyum simpul.

Penulis : Indra Kurniawan
Editor: Indra Kurniawan
Berita Terkait