Pesan Habib Jafar untuk Penonton Ipar Adalah Maut, Dewasakan Pikiran
TABLOIDBINTANG.COM - Habib Jafar mengaku terkesan dengan film Ipar Adalah Maut produksi MD Pictures yang sedang tayang di bioskop. Bahkan, pendakwah milenial itu tak sungkan untuk merekomendasikan pada masyarakat agar menonton film tersebut karena memuat banyak pesan moral di dalamnya.
Hal itu diungkap Habib Jafar dalam sebuah video yang beredar di sosial media. Meski durasi filmnya terbilang panjang, namun ia mengaku sama sekali tak bosan untuk mengikuti alur ceritanya.
Bahkan, ia menilai film yang dibintangi Deva Mahenra, Michelle Ziudith dan Davina Karamoy itu memuat pesan positif yang bisa jadi pembelajaran.
"Gua kaget karena filmnya sarat akan pesan moral yang sangat mendalam. Pesan utamanya adalah kita harus menganggap ipar kita adalah keluarga yang harus diperlakukan sebaik-baiknya, tapi ingat dia bukanlah keluarga kita sehingga dia bukan mahram yang kita harus berhati-hati," ungkap Habib Jafar.
Lebih lanjut, Habib Jafar berpesan jika harus ada batasan-batasan tertentu antara keluarga. Meski dalam konteks positif seperti yang tergambar di film Ipar Adalah Maut, namun batasan-batasan itu harus tetap ada.
"Tetap menjaga pandangan, kemudian aurat dan jangan sampai kholwat atau berduaan dengan dia lantaran dia bukan mahram kita. Meskipun alasan dan niatnya baik, kegiatannya baik, bahkan ibadah sekalipun, dilarang berduaan dengan dia yang bukan mahram sama kita," sambungnya.
Tak sampai di situ, Habib Jafar juga menilai butuh kedewasaan dalam berpikir untuk setiap orang bisa mendapat 'intisari dakwah' dari film Ipar Adalah Maut. Jika salah-salah, yang terjadi justru bisa sebaliknya.
"Buat kalian yang dewasa, bukan hanya usianya tapi pikirannya yang gua rekomendasikan untuk nonton film ini. Karena kalau anda tidak dewasa pikirannya walaupun umurnya sudah dewasa, anda pasti pulang-pulang tiba-tiba secara random ngecek Hp pasangan anda, atau marah-marah pada pasangan anda, atau bahkan nuduh-nuduh pasangan anda, 'kamu selingkuh ya', dan akhirnya keluarga anda yang maut," jelasnya.
Dan, satu hal lain yang juga menjadi perhatian Habib Jafar usai menonton film Ipar Adalah Maut adalah jalan cerita yang sukses menguras emosi penonton. Menurutnya, cara penggarapan film tersebut sangat apik sehingga bisa membuat penontonnya larut dalam cerita.
"Satu lagi, pesan bahwa ipar adalah maut mungkin sudah sering didakwahkan di mimbar-mimbar, tapi diantara yang paling berkesan yang disampaikan oleh film ini karena tadi kerasa sekali di ruang bioskop itu ada yang sedih, marah, ngomel, kesal, bahkan sampai di luar bioskop msh ngomel-ngomel. Semoga ini menjadi edukasi moral bagi kita, dakwah dengan film," tandasnya mengakhiri.
Sebagai informasi, saat ini film Ipar Adalah Maut terbilang sukses di pasaran dengan raihan lebih dari 2,6 juta penonton sejak tayang pada 13 Juni 2024 kemarin. Angka tersebut diyakini akan terus bertambah seiring dengan respon positif dari publik.
Kesuksesan film Ipar Adalah Maut sejatinya sudah terlihat sejak awal, dimana film tersebut langsung meraih angka 153.337 penonton di hari penayangannya. Bahkan, hanya dalam kurun waktu lima hari, filmnya sudah tembus 1 juta penonton sekaligua menjadi film Indonesia kesembilan yang memperoleh satu juta penonton di tahun 2024.