Berusia 50 Tahun, Victoria Beckham Mengaku Tak Lagi Tertarik Dikejar-kejar Paparazzi
TABLOIDBINTANG.COM - Victoria Beckham memutuskan untuk memberi sedikit kelonggaran pada dirinya setelah merayakan ulang tahunnya yang ke-50.
Peyanyi yang menjadi pengusaha mode ini kini merasa perhatian yang didapatnya dari paparazzi sudah tidak lagi membuatnya bersemangat.
“Kami sudah cukup pintar untuk tetap menjaga privasi, yang memang cara kami ingin menjalani hidup sekarang,” ujar mantan anggota Spice Girls tersebut, yang memiliki empat anak—Brooklyn (25), Romeo (22), Cruz (19), dan Harper (13)—dengan suaminya, pemain sepak bola David Beckham.
“Dulu mungkin menyenangkan berjalan di Bond Street dan dikejar paparazzi, mengenakan pakaian karena tahu itu akan terjadi. Tapi saya tidak ingin itu lagi.”
“Saya sudah melakukan ini terlalu lama... sekarang ini, terlalu banyak yang terjadi; terlalu sibuk; terlalu banyak anak yang harus saya pikirkan. Saya bangun di usia 50, dan saya merasa tidak peduli lagi.”
Victoria kini mengaku lebih fokus merayakan pencapaian besar dalam industri mode setelah akhirnya melihat merek pakaian miliknya menghasilkan keuntungan pada tahun 2022 setelah lebih dari satu setengah dekade.
“Ini pencapaian yang sangat besar. Perusahaan sudah melalui banyak hal selama 17 tahun terakhir – naik turun, restrukturisasi.”
“Jadi, akhirnya bisa mengatakan bahwa kami menguntungkan adalah sesuatu yang saya sangat banggakan, karena ini bukan industri yang mudah.”
“Dulu ada saatnya ketika merek ini selalu menghadapi masalah, dan setiap hari kami harus menyelesaikannya. Tapi ketika saya menciptakan parfum, saat itulah saya percaya merek kami berubah menjadi sebuah rumah mode.”
Victoria kini berkesempatan membawa pulang penghargaan Entrepreneur di Harper’s Bazaar Women of the Year Awards atas karyanya di dunia mode.
“Saya sudah menghabiskan bertahun-tahun membangun fondasi itu. Sekarang saya bisa mulai benar-benar membangun rumahnya. Seorang teman baru-baru ini berbicara kepada salah satu anak saya dan mengatakan saya adalah seorang pembangun. Dan memang itulah saya.”
