Pecinta Musik Cadas Berduka, Eks Gitaris Sanctuary Meninggal karena Kecelakaan
TABLOIDBINTANG.COM - Mantan gitaris dan pendiri grup band heavy metal Sanctuary, Sean Blosl meninggal dunia sehari setelah perayaan Natal, 26 Desember 2024. Sean Bosl meninggal di usia 58 tahun akibat kecelekaan berkendara.
Kabar duka tersebut diumumkan di akun Facebook resmi Sanctuary pada 1 Januari 2025 oleh Lenny Rutledge, sepupunya sekaligus rekan band.
Rutledge menyebutkan, meningalnya Bosl menjadi duka mendalam, tidak hanya untuk keluarganya, tetapi juga untuk dunia musik di Seattle.
"Dengan sangat berat hati, saya harus mengumumkan Sean Blosl telah meninggal. Ia terlibat dalam kecelakaan kendaraan di Seattle," tulis Rutledge di akun resmi Sanctury.
Rutledge mengenang betapa pentingnya peran Blosl dalam perjalanan musik mereka.
"Kami memiliki mimpi musikal saat kami masih kecil yang menjadi kenyataan. Tanpa Sean di sisi saya, saya tidak tahu apakah saya akan memiliki kesempatan untuk melakukan perjalanan musikal ini,” ungkapnya penuh haru.
Rutledge, yang juga gitaris Sanctuary, mengenang Blosl bukan hanya sebagai saudara, tetapi juga sahabat yang berbagi mimpi besar di dunia musik sejak mereka kecil.
Sean Blosl adalah salah satu pendiri Sanctuary pada 1985 bersama Rutledge. Ia menjadi bagian penting dalam dua album ikonik mereka, Refuge Denied dan Into The Mirror Black. Namun, pada 1990, Blosl memilih untuk meninggalkan band.
Rutledge juga menambahkan Blosl adalah inspirasi dan guru baginya, seorang musisi yang akan selalu diingatnya dengan penuh cinta dan kenangan indah.
“Beristirahatlah dengan tenang, saudaraku. Sampai jumpa di sisi lain,” pungkas Rutledge.
Sanctuary adalah band heavy metal yang berhasil mencuri perhatian dunia pada era 80-an dengan gaya musik mereka yang unik. Dua album yang digarap bersama Blosl, Refuge Denied (1987) dan Into The Mirror Black (1990), menjadi karya yang tetap dikenang oleh penggemar musik cadas hingga hari ini.