Presiden AS Donald Trump Ledek George Clooney sebagai Bintang Film Kelas Dua
TABLOIDBINTANG.COM - Presiden Amerika Serikat Donald Trump meledek George Clooney sebagai bintang film kelas dua.
Trump melontarkan kritik tersebut setelah aktor berusia 63 tahun itu tampil di acara 60 Minutes pada akhir pekan lalu.
Melalui platform Truth Social, Trump meniliskan kemarahannya: "Mengapa 60 Minutes yang kini sangat tidak bisa dipercaya melakukan 'liputan bunga' tentang George Clooney, seorang 'bintang' film kelas dua, dan ahli politik yang gagal."
"Dia berjuang keras untuk pemilihan Sleepy Joe (sebutan Trump untuk Joe Biden), lalu, setelah debat, meninggalkannya seperti anjing. Kemudian, saya kira atas perintah dari kubu Obama, dia mendukung Kamala Harris sepenuh hati, hanya untuk segera menyadari bahwa itu tidak akan berjalan dengan baik."
"60 Minutes bahkan dengan curang menyisipkan jawaban palsu ke dalam wawancara buruknya, yang disiarkan tepat sebelum hari pemilu, dalam salah satu peristiwa yang paling memalukan dan tidak jujur dalam sejarah dunia siaran... Dan kini George Clooney lagi? Agen persnya harusnya menghasilkan banyak uang!"
Dalam wawancara 60 Minutes untuk mempromosikan debut Broadway-nya dalam Good Night, and Good Luck, George membahas kesamaan antara lanskap media dan politik yang penuh gejolak dalam drama tersebut dengan kondisi di AS saat ini.
"Ketika tiga cabang lainnya gagal, ketika cabang yudikatif, eksekutif, dan legislatif gagal, cabang keempat harus berhasil," ujarnya.
"ABC baru saja menyelesaikan gugatan dengan pemerintahan Trump. Dan CBS News sedang dalam proses... Kita melihat ide pemerintah untuk menakut-nakuti atau mengenakan denda atau menggunakan korporasi — untuk mengecilkan jurnalis."
"Pemerintah tidak suka kebebasan pers. Mereka tidak pernah menyukainya. Dan itu berlaku baik bagi konservatif, liberal, atau pihak mana pun yang Anda dukung. Mereka tidak suka pers."
Dia juga membahas artikel opini yang ia tulis untuk New York Times pada tahun lalu yang menyerukan agar Presiden Joe Biden mundur sebagai kandidat dari Partai Demokrat dalam pemilu 2024.
"Saya akan membuatnya cukup mudah. Saya dibesarkan untuk mengatakan yang sebenarnya."
"Saya telah melihat presiden secara langsung dalam acara penggalangan dana ini, dan saya terkejut. Dan saya merasa seolah-olah ada banyak profil dalam ketakutan di partai saya selama semua itu."
"Dan saya tidak bangga dengan itu. Dan saya juga percaya saya harus mengatakan yang sebenarnya."
Ketika esainya diterbitkan, George kembali diserang oleh Trump, yang menyebutnya "aktor film palsu" yang "tidak pernah membuat film hebat."
"Clooney seharusnya keluar dari politik dan kembali ke televisi. Film tidak pernah benar-benar berhasil untuknya!" Trump mengatakan.
