Lakukan Ini Agar Badan Tidak Membengkak Sehabis Lebaran

Alam Mary | 31 Maret 2025 | 10:00 WIB

TABLOIDBINTANG.COM - Perayaan Idul Fitri salah satunya identik dengan aktivitas makan-makan enak. Setelah menyantap ketupat lengkap dengan rendang atau opornya, tidak sedikit orang yang bahkan melanjutkan hari dengan makan bakso, mi ayam, atau jajanan berat dan berlemak lainnya. Dan ini belum termasuk minum-minuman manis yang ditenggak setiap kali disuguhkan. Duh!

Walau sedang merayakan kemenangan, bukan berarti boleh sebebas itu memasukkan segala macam makanan ke dalam perut. Menjaga kesehatan tetap harus menjadi perhatian kita semua. Ingat, Allah tidak menyukai segala sesuatu yang berlebih-lebihan. Apalagi yang hingga mengancam kesehatan!

Maka pola makan seperti apa yang dapat kita lakukan saat Hari Raya? Berikut ini beberapa cara yang bisa dipraktikkan.

1. Terapkan konsep diet seimbang 

Tidak ada larangan makan ketupat beserta lauknya. Namun jangan terbatas pada itu saja. Ambil dan santap juga jenis hidangan lain yang disajikan, terutama yang mengandung buah dan sayur atau kacang-kacangan. 

2. Porsi yang terkontrol 

Untuk memudahkan Anda mengontrol porsi makanan, pastikan untuk selalu menggunakan wadah yang terkecil yang tersedia. Kalau ada piring kertas yang biasa digunakan untuk menyajikan kue, pakai itu! Maka Anda tidak akan kebablasan memasukkan potongan daging rendang atau sambal paru. 

3. Jangan sampai kehausan, tapi ... 

Tidak dipungkiri, bersilaturahmi seharian saat lebaran mudah menimbulkan rasa haus. Dan hampir di setiap rumah ada sajian minuman soda, sirup, atau teh manis botolan menemani hidangan utama.

Tolong, walau nampak menggiurkan, jangan pilih jenis minuman ini! Ambil gelas air mineral jauh lebih baik untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi dengan cara yang aman.

4. Waspadai camilan 

Selesai makan besar, saat memasuki sesi ngobrol-ngobrol bersama keluarga besar, kadang mulut terasa gatal untuk terus mengunyah. Pada waktu bersamaan, kue nastar dan kastangel dalam stoples kaca terlihat memanggil-manggil.

Mungkin Anda bisa mengikuti panggilan tersebut, namun batasi hanya mencicipi satu atau dua buah saja hanya untuk memuaskan rasa penasaran. Sisanya, cari camilan lain yang lebih sehat untuk membantu mengenyangkan perut lebih lama.

5. Tetap aktif

Bergerak aktif bisa dimulai dengan berjalan kaki ke tempat salat Idul Fitri, berkeliling mengunjungi tetangga selepas salat, dan hindari rebahan seusai makan besar. Aktif saja terus, seperti langsung mencuci piring, merapikan yang berantakan-berantakan setelah tamu pulang, dan lain-lain. Tetap aktif akan membantu metabolisme tubuh tetap lancar. 

6. Fokus pada aspek spiritual, bukan mengejar makanan 

Dengan menanamkan prinsip ini, Anda akan secara sadar membatasi diri pada hal-hal yang tidak esensial saat lebaran. Anda akan lebih menyambut momen silaturahminya, merayakan kesempatan mengobrol dan bercengkerama dengan keluarga yang jarang berjumpa, dan bersyukur atas segala rezeki yang telah diberikan Allah hingga masih bisa merayakan Idul Fitri dengan rasa bahagia.

Penulis : Alam Mary
Editor: Supriyanto
Berita Terkait