Anak-anak Tolak Jenazah Ray Sahetapy Dimakamkan di Sulawesi
TABLOIDBINTANG.COM - Jenazah Ray Sahetapy dimakamkan di Taman Pemakaman Umum (TPU) Tanah Kusir, Jakarta Selatan, pada Jumat (4/4) siang. Pemakaman dilakukan tiga hari setelah kepergian Ray karena keluarga menunggu kepulangan putra almarhum, Surya Sahetapy, dari Amerika Serikat.
Charly Sahetapy, adik almarhum Ray Sahetapy mengungkap sang aktor sempat meminta untuk dimakamkan di kampung halamannya, Sulawesi.
Namun, wasiat Ray Sahetapy tidak terlaksana karena keputusan dari anak-anaknya. Mantan suami Dewi Yull itu diketahui lahir di Donggala, Sulawesi Tengah, pada 1 Januari 1957.
"Memang dia (Ray) yang minta dimakamkan (di Sulawesi), karena kami punya makam keluarga Sahetapy-Nelwan di sana. Dari kakek-nenek saya, kemudian ayah ibu saya juga dimakamkan di situ," kata Charly Sahetapy kepada wartawan.
"Dia juga sempat bilang ingin disemayamkan di sana, berulang kali dia ngomong begitu ke saudara-saudaranya," jepas Charly.
Charly menambahkan, keputusan anak-anak almarhum untuk memakamkan ayahnya di Jakarta agar lebih mudah berziarah dan merawat makamnya.
"Anak-anaknya ingin almarhum dimakamkan di sini dulu. Mereka juga ingin bisa membersihkan kuburannya. Akhirnya kami sepakat untuk mengikuti keinginan mereka dulu," terang Charly Sahetapy.
Meski demikian, Charly tidak menutup kemungkinan bahwa makam Ray Sahetapy nantinya akan dipindahkan ke Sulawesi, sesuai dengan wasiatnya.
"Oke deh, kami kasih waktu dua tahun. Nanti, sesuai amanah dia, mungkin kami akan pindahkan ke sana. Kita lihat perkembangannya dulu. Dua tahun kan cukup lama," pungkas Charly.
Ray Sahetapy meninggal pada Selasa (1/4) pukul 21.04 WIB malam. Sebelum dimakamkan, jenazah Ray Sahetapy disemayamkan di Rumah Duka Sentosa RSPAD Gatot Soebroto, Senen, Jakarta Pusat.
