Deddy Corbuzier Bangkrut, Sampai Harus Jual Mobil untuk Biaya Rumah Sakit dan Pemakaman Ayahnya
TABLOIDBINTANG.COM - Deddy Corbuzier mengalami kebangkrutan. Beberapa bisnisnya di luar dunia entertainment jatuh dan hancur berantakan. Momen itu terjadi bertepatan dengan kepergian ayah tercinta, Omar Sundjojo, pada 2007 silam. Kondisi tersebut tak diketahui keluarga sama sekali. Untungnya, ia tak punya utang apa pun.
Kebangkrutan dialami Deddy Corbuzier saat ayah meninggal. Ia tak punya uang sepeserpun. Salutnya, ia siap menanggung semua biaya yang diperlukan untuk pemakaman ayahnya. Walau saudara-saudaranya siap membantu.
"Bokap gue enggak tahu (bangkrut), jadi orang tua gue enggak tahu. Bokap gue meninggal itu enggak tahu kalau gue enggak punya duit. Gue bilang ke saudara-saudara gue, 'Udah enggak usah dipikirin, pokoknya gue semua yang nanggung'. Dari pemakaman, biaya rumah sakit, semua gue yang nanggung," kisah Deddy Corbuzier dikutip dari podcast di kanal YouTube-nya dengan bintang tamu Baim Wong.
Deddy Corbuzier putar otak. Tak mau berutang, ia lebih memilih menjual aset-asetnya. Satu mobil pribadinya terjual namun uang yang dibutuhkan masih kurang. Saat hendak menjual mobil keduanya, tetiba ia dihubungi oleh salah seorang rekan bisnisnya. Siapa sangka saldo tabungan ayah satu anak ini yang semula kosong langsung terisi Rp 700 juta.
Ia pun bersyukur biaya rumah sakit dan biaya untuk pemakaman ayahnya tercukupi dari situ. Tiap mengingat kejadian tersebut Deddy mengaku merinding. Pesan moral dari kejadian tersebut, jika kita berbuat baik pada orang tua kita, balasan yang didapat bakal bertubi-tubi.
"Jadi gue percaya pada sistemnya, bahwa kalau lu sama orang tua lu baik, lu berbakti, balasannya bertubi-tubi, dan dibayarnya cash kan, kontan. Gue dibayarnya kontan," kata Deddy.
Kini Deddy Corbuzier menjadi salah satu YouTuber tersukses, dengan jutaan subscriber. Dalam sebulan ia bisa mengantongi miliaran rupiah dari video-video yang dibagikan di kanal YouTube pribadinya. Tambah lagi dari endorsement dan lainnya.